Bogor, 19/2 (Antara) - Kepolisian Resor Bogor Kota menggelar Istighosah Kamtibmas menjelang pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat yang digelar di Mako Polres Bogor Kota, Kedung Halang, Selasa.
"Istighosah ini sebagai bentuk upaya kita mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan Pilgub" kata Kapolres Bogor AKBP Bahtiar Ujang Purnama.
Kapolres menyebutkan, pihak berinisiatif melakukan Istighosah sebagai upaya non fisik mengajak seluruh lapisan masyarat untuk berdoa bersama menjadikan Kota Bogor lebih aman dan kondusif terutama pada saat pelaksanaan Pilgub yang tinggal lima hari lagi.
Istighosah diikuti sekitar 500 orang lebih yang terdiri dari sejumlah elemen masyarakat, seperti pelajar, organisasi pemuda, LSM, Polres, TNI, Alim ulama, Majelis Ta`lim, TNU AU Atang Sandjaya, anggota Bhayangkari, dan perwakilan Pemerintah Kota Bogor.
Istighosah diisi dengan serangkaian acara diantaranya ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad KH Manarul Hidayat dari PBNU.
Dalam ceramahnya Ustad memberikan pencerahan kepada umat yang hadir.
"Istighosah ini adalah cara Kapolres Bogor untuk melobi Allah, agar Allah memberikan berkah dan rahmatnya kepada kita semua," kata Ustad.
Menurut Ustad, istighosah sebagain bentuk upaya Kepolisian, bahwa dalam pengamanan tersebut, polisi tidak bisa bertugas sendiri.
"Semoga melalui istighosah ini kita diberikan berkah dan rahmat Allah SWT agar pelaksanaan Pilgub Jawa Barat berjalan lancar," katanya.
KH Manarul, mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Karena banyak pihak yang ingin memecah belah Indonesia agar hancur.
Ia mencotohkan, kerusuhan dimasyarakat telah merugikan bangsa sendiri, seperti demo buruh yang telah melumpuhkan perekonomian Indonesia, banyak investor yang takut berinvestasi ke Indonesia.
"Ada perbedaan jangan dibawa ribut, tapi bagaimanan mencari solusi dengan cara lebih cerdasa," katanya.
Istighosah ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Manarul Hidayah usai berceramah.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013
"Istighosah ini sebagai bentuk upaya kita mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan pelaksanaan Pilgub" kata Kapolres Bogor AKBP Bahtiar Ujang Purnama.
Kapolres menyebutkan, pihak berinisiatif melakukan Istighosah sebagai upaya non fisik mengajak seluruh lapisan masyarat untuk berdoa bersama menjadikan Kota Bogor lebih aman dan kondusif terutama pada saat pelaksanaan Pilgub yang tinggal lima hari lagi.
Istighosah diikuti sekitar 500 orang lebih yang terdiri dari sejumlah elemen masyarakat, seperti pelajar, organisasi pemuda, LSM, Polres, TNI, Alim ulama, Majelis Ta`lim, TNU AU Atang Sandjaya, anggota Bhayangkari, dan perwakilan Pemerintah Kota Bogor.
Istighosah diisi dengan serangkaian acara diantaranya ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad KH Manarul Hidayat dari PBNU.
Dalam ceramahnya Ustad memberikan pencerahan kepada umat yang hadir.
"Istighosah ini adalah cara Kapolres Bogor untuk melobi Allah, agar Allah memberikan berkah dan rahmatnya kepada kita semua," kata Ustad.
Menurut Ustad, istighosah sebagain bentuk upaya Kepolisian, bahwa dalam pengamanan tersebut, polisi tidak bisa bertugas sendiri.
"Semoga melalui istighosah ini kita diberikan berkah dan rahmat Allah SWT agar pelaksanaan Pilgub Jawa Barat berjalan lancar," katanya.
KH Manarul, mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Karena banyak pihak yang ingin memecah belah Indonesia agar hancur.
Ia mencotohkan, kerusuhan dimasyarakat telah merugikan bangsa sendiri, seperti demo buruh yang telah melumpuhkan perekonomian Indonesia, banyak investor yang takut berinvestasi ke Indonesia.
"Ada perbedaan jangan dibawa ribut, tapi bagaimanan mencari solusi dengan cara lebih cerdasa," katanya.
Istighosah ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Manarul Hidayah usai berceramah.
Laily R
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013