Purwakarta (Antaranews Megapolitan) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kabupaten Purwakarta, Jabar menjamin keselamatan para pekerja proyek pembangunan Masjid Al-Hidayah di Kampung Cijambe, Desa Cisalada, Jatiluhur, Purwakarta.

"Sesuai dengan ketentuannya, pekerja sektor jasa konstruksi berhak mendapatkan perlindungan," kata Kepala BPJS-TK Purwakarta Didi Sumardi di Purwakarta, Minggu.

Pembangunan masjid yang digagas Ikatan Pengurus Masjid dan Mushala Indonesia (IPMMI) itu, dilakukan secara swadaya masyarakat atau gotong-royong dengan melibatkan ratusan warga setempat.

Dalam proses pembangunan masjid tersebut, selain ikut menyumbang dana untuk pembangunan masjid, BPJS-TK Purwakarta juga mendaftarkan seluruh pekerja yang terlibat dalam proyek tersebut menjadi peserta BPJS-TK.

"Sekarang ini didata jumlah keseluruhan warga yang ikut terlibat membangun masjid itu. Selanjutnya, mereka akan didaftarkan sebagai peserta BPJS-TK," katanya.

Proyek pembangunan masjid dikerjakan selama enam bulan, ditambah masa uji coba tiga bulan sehingga proteksi program jasa konstruksi berlaku hingga enam bulan, meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).

"Iurannya berasal dari anggaran biaya, sesuai RAB (Rencana Anggaran Biaya)," kata Didi.

Setelah pembangunan masjid rampung, ia menyatakan akan mendaftarkan para pengurus DKM, guru ngaji, hingga pengurus masjid setempat sebagai peserta BPJS-TK.

"Iurannya hanya Rp10.800, meliputi JKK dan JKM. Kami berikan stimulus di mana iuran untuk tiga bulan pertama digratiskan," katanya.

Pembina IPPMI Iis Turniasih mengapresiasi BPJS-TK yang memiliki kepedulian atas pembangunan masjid dan keselamatan warga.

"Dukungan BPJS-TK ini membuat warga semakin bersemangat dalam membangun masjid, juga mengedukasi masyarakat pentingnya ikut BPJS-TK," kata dia.

Ketua IPMMI Ustadz Ayi Muhammad Amin mengatakan biaya pembangunan Masjid Al-Hidayah Rp900 juta.

"Ini adalah masjid ke-20 yang dibangun IPMMI. Anggarannya murni dari para donatur. Karena itu, bagi masyarakat yang ingin ikut menyumbang silakan menghubungi IPMMI," kata dia.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018