Cibinong, Bogor (Antaranews Megapolitan) - Bupati Bogor, Jawa Barat, Nurhayanti menegaskan stage pada cabang olahraga paralayang yang berada di daerah Kawasan Puncak (Kabupaten Bogor) sudah siap untuk gelaran Asian Games terhitung tanggal 20-29 Agustus 2018.
"Persiaapannya meliputi beberapa fasilitas pendukung seperti lahan parkir, lokasi 'landing' (mendarat) maupun 'take off'. Dan tentunya penempatan usaha micro, kecil dan menengah (UMKM)," katanya di Cibinong, Selasa.
Menurut dia dalam menangani persiapan itu melibatkan dua Dinas yang menangani, yaitu Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk lahan parkir, Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor guna pembangunan jalan masuk menuju venue.
Namun dalam pelaksanaannya sudah selesai dan siap digunakan untuk kendaraan yang mengantar atlet paralayang menuju venue (tempat).
Tetapi untuk pembangunan tempat bertanding sedikit berbeda dimana pada daerah landing mempunyai tekstur tanah yang lebih nyaman sehingga menghindarkan atlet mengalami cidera.
Dalam pembangunan tersebut telah memakan dana sebesar Rp2,9 miliar yang secara langsung berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) daerah setempat.
"Itu hanya untuk perluasan lahan parkir, perluasan area take off di Gunung Mas, dan pembangunan toilet itu sekitar 2,9 miliar," katanya.
Ia menambahkan dalam menyambut ajang bergengsi tersebut sedang melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata guna menyiapkan pemandu bagi atlet yang hendak menikmati keindahan alam pada daerah setempat.
Sedangkan penginapan sudah diatur oleh pemerintah pusat. Namun secara pelaksanaannya juga melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
"Ini adalah salah satu sinergitas kerja dimana dengan adanya hal tersebut dapat berjalan dengan baik dan sebagai salah satu cara tersendiri untuk menumbuhkan perekonomian kerakyatan," katanya.
Sementara itu Kepala Bidang Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor membenarkan bila venue (tempat) untuk cabang olahraga (Cabor) paralayang telah siap digunakan.
Namun dalam hal ini maayarakat maupun cabor tidak perlu khawatir dimana penggunaan lahan parkir dan pengamanan sudah tertata.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Persiaapannya meliputi beberapa fasilitas pendukung seperti lahan parkir, lokasi 'landing' (mendarat) maupun 'take off'. Dan tentunya penempatan usaha micro, kecil dan menengah (UMKM)," katanya di Cibinong, Selasa.
Menurut dia dalam menangani persiapan itu melibatkan dua Dinas yang menangani, yaitu Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk lahan parkir, Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor guna pembangunan jalan masuk menuju venue.
Namun dalam pelaksanaannya sudah selesai dan siap digunakan untuk kendaraan yang mengantar atlet paralayang menuju venue (tempat).
Tetapi untuk pembangunan tempat bertanding sedikit berbeda dimana pada daerah landing mempunyai tekstur tanah yang lebih nyaman sehingga menghindarkan atlet mengalami cidera.
Dalam pembangunan tersebut telah memakan dana sebesar Rp2,9 miliar yang secara langsung berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) daerah setempat.
"Itu hanya untuk perluasan lahan parkir, perluasan area take off di Gunung Mas, dan pembangunan toilet itu sekitar 2,9 miliar," katanya.
Ia menambahkan dalam menyambut ajang bergengsi tersebut sedang melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata guna menyiapkan pemandu bagi atlet yang hendak menikmati keindahan alam pada daerah setempat.
Sedangkan penginapan sudah diatur oleh pemerintah pusat. Namun secara pelaksanaannya juga melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
"Ini adalah salah satu sinergitas kerja dimana dengan adanya hal tersebut dapat berjalan dengan baik dan sebagai salah satu cara tersendiri untuk menumbuhkan perekonomian kerakyatan," katanya.
Sementara itu Kepala Bidang Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor membenarkan bila venue (tempat) untuk cabang olahraga (Cabor) paralayang telah siap digunakan.
Namun dalam hal ini maayarakat maupun cabor tidak perlu khawatir dimana penggunaan lahan parkir dan pengamanan sudah tertata.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018