Karawang (Antaranews Megapolitan) - Persita Tangerang harus rela berbagi poin dengan Cilegon United FC setelah bermain imbang 0-0 dalam lanjutan Liga 2 2018 di Stadion Singaperbangsa Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu.

Meski bermain di kandang, Persita justru mendapat serangan sejak dimulainya pertandingan. Beberapa kali serangan tim Cilegon United membahayakan gawang Persita.

Tapi anak-anak Persita berusaha bangkit. Serangan demi serangan digencarkan Egi Melgiansyah dan kawan-kawan. Sampai akhirnya terjadi jual-beli serangan selama babak pertama.

Tim tuan rumah hanya bisa menghasilkan peluang sepanjang babak pertama itu, karena serangannya sering terpatahkan barisan belakang Cilegon United.

Peluang emas Persita terjadi pada menit ke-19 melalui kaki Ade Jantra Lukmana. Pemain tengah Persita ini gagal mengonversikan peluang menjadi gol saat berhadapan langsung dengan kiper Cilegon United, Ali Barkah.

Memasuki babak kedua, Persita kembali menyerang, menampilkan serangan dengan umpan pendek dengan disertai kombinasi umpan panjang.

Tetapi barisan belakang Cilegon United nampaknya cukup kuat, sehingga tidak bisa dibongkar oleh skuad Persita.

Sepanjang babak kedua, masing-masing tim saling menyerang. Tapi serangan yang digencarkan hanya bisa menghasilkan peluang, tanpa membuahkan gol. Hingga pertandingan usai, skor imbang 0-0.

Pelatih Persita Idris Elly menyesalkan hasil imbang itu. Skema permainan yang mestinya diterapkan kurang berjalan mulus selama pertandingan. Karena itu, pihaknya akan melakukan evaluasi secara umum.

"Tentu saja kita rugi dengan hasil imbang ini, karena ini merupakan laga kandang," katanya.

Sedangkan Pelatih Cilegon United FC Imam Riyadi menilai permainan yang ditampilkan anak asuhnya saat menghadapi Persita Tangerang itu cukup bagus.

"Permainannya terbuka, dan masing-masing tim saling menyerang. Tapi sayang, tidak terjadi gol dalam pertandingan itu," kata dia.

Ia mengakui anak-anak Cilegon bermain bagus saat menghadapi Persita tapi kendalanya hanya ada pada penyelesaikan akhir.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018