Jakarta (Antaranews Megapolitan) - Presiden Joko Widodo diagendakan meninjau langsung implementasi program padat karya tunai atau "cash for work" di Desa Citarik, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (8/4).
"Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program dana desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang diharapkan bisa mempercepat pembangunan di daerah," kata Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Bagian Pemberitaan dan Publikasi Arief Soesadi dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, Presiden Joko Widodo akan didampingi oleh Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo dalam pelaksanaan kunjungan kerja pemanfaatan percepatan pembangunan desa cash for work di daerah tersebut.
Dikatakan Arief, program Padat Karya Tunai di Desa Citarik direalisasikan dalam bentuk pembuatan tembok penahan tanah serta pembangunan pondok wisata melalui dana desa.
"Rombongan akan menempuh perjalanan menuju Desa Citarik pada Minggu (8/4) mulai pukul 08.30 WIB. Rombongan dari Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi akan meninjau lokasi kegiatan untuk memastikan persiapan menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo," katanya.
Baca Juga: 10 titik di Sukabumi akan dikunjungi Presiden
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi diagendakan hadir ke lokasi pada pukul 11.20-13.00 WIB.
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengatakan pemerintah akan mengawal secara ketat alokasi anggaran untuk program Padat Karya Tunai.
"Pemerintah telah sepakat mengalokasikan 30 persen anggaran Dana Desa untuk program Cash For Work. Pada 2018 pemerintah menyiapkan alokasi dana Rp60 triliun, itu artinya ada Rp18 triliun yang dialokasikan untuk program tersebut," katanya.
Desa Citarik merupakan satu dari 100 desa pada tahap awal yang kini tengah disasar program Padat Karya Tunai.
Dana Desa yang digelontorkan pemerintah juga akan disebar ke 1.000 desa di 100 kabupaten Indonesia dalam tiga tahap pelaksanaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program dana desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang diharapkan bisa mempercepat pembangunan di daerah," kata Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Bagian Pemberitaan dan Publikasi Arief Soesadi dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, Presiden Joko Widodo akan didampingi oleh Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo dalam pelaksanaan kunjungan kerja pemanfaatan percepatan pembangunan desa cash for work di daerah tersebut.
Dikatakan Arief, program Padat Karya Tunai di Desa Citarik direalisasikan dalam bentuk pembuatan tembok penahan tanah serta pembangunan pondok wisata melalui dana desa.
"Rombongan akan menempuh perjalanan menuju Desa Citarik pada Minggu (8/4) mulai pukul 08.30 WIB. Rombongan dari Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi akan meninjau lokasi kegiatan untuk memastikan persiapan menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo," katanya.
Baca Juga: 10 titik di Sukabumi akan dikunjungi Presiden
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi diagendakan hadir ke lokasi pada pukul 11.20-13.00 WIB.
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengatakan pemerintah akan mengawal secara ketat alokasi anggaran untuk program Padat Karya Tunai.
"Pemerintah telah sepakat mengalokasikan 30 persen anggaran Dana Desa untuk program Cash For Work. Pada 2018 pemerintah menyiapkan alokasi dana Rp60 triliun, itu artinya ada Rp18 triliun yang dialokasikan untuk program tersebut," katanya.
Desa Citarik merupakan satu dari 100 desa pada tahap awal yang kini tengah disasar program Padat Karya Tunai.
Dana Desa yang digelontorkan pemerintah juga akan disebar ke 1.000 desa di 100 kabupaten Indonesia dalam tiga tahap pelaksanaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018