Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kota Bekasi, Jawa Barat, berharap dukungan pemerintah daerah setempat untuk memperluas jaringan koperasi syariah di seluruh kecamatan.

"Salah satu program unggulan kami adalah mewujudkan koperasi syariah minimal di setiap kecamatan di Kota Bekasi," kata Ketua Harian MES Kota Bekasi Ina Marlina.

Ina mengatakan hal itu ketika membuka Rapat Kerja Daerah MES di Aula Nonon Sontanie, Plaza Pemkot Bekasi, Jalan Ahmad Yani Nomor 1, Bekasi Selatan, Sabtu.

Menurut dia, pembahasan koperasi syariah di 12 kecamatan itu masuk dalam agenda pembahasan dalam rakerda dengan melibatkan Dewan Masjid Indonesia (DMI).

Hal tersebut sesuai dengan arahan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang menginginkan MES dapat bersinergi dengan semua komponen masyarakat dalam mengembangkan koperasi syariah.

Ina mengatakan bahwa program kerja MES Kota Bekasi mengacu pada rencana kerja MES Pusat yang diselaraskan dengan karakteristik budaya daerah di Kota Bekasi.

Sementara itu, agenda pembukaan Rakerda MES juga dihadiri oleh Ketua Dewan Pakar Dr. Nandang Najmulmunir, Ketua MUI K.H. Zamaksyari, Ketua PDM K.H. Soekadar Ghozali dan sejumlah perwakilan dari ormas Islam, serta organisasi perempuan di daerah ini.

Wali Kota Bekasi yang juga sebagai Ketua Umum MES Kota Bekasi menegaskan bahwa kehadiran MES harus bisa dirasakan oleh masyarakat dengan program-program yang menyentuh ekonomi kerakyatan.

"Spirit dari ekonomi syariah adalah bisa memberdayakan masyarakat yang lemah secara ekonomi, " ujarnya.

Menurut dia, keberdayaan masyarakat adalah unsur dasar yang memungkinkan suatu masyarakat menjadi sumber ketahanan nasional.

"Maka, melalui MES ini diharapkan Kota Bekasi mampu mendorong ekonomi syariahnya untuk menyejahterakan masyarakat Kota Bekasi," katanya.
(Advertorial Humas Pemkot Bekasi).

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018