Bogor (Antara Megapolitan) - Food Product Development Competition (FPDC) adalah kompetisi biannual nasional pengembangan produk pangan yang berkolaborasi dengan Southeast Asian Food and Agricultural Science and Technology Center (SEAFAST) International Seminar.

Event nasional ini diadakan di  Institut Pertanian Bogor (IPB) International Convention Center (IICC), baru-baru ini. Pesertanya berasal dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, dari jenjang strata 1 (S1) hingga S3 dan para dosen.

Kompetisi ini tidak hanya tentang pengembangan produk pangan, tetapi juga menyinggung aspek promosi dan kelayakan bisnis. Peserta yang masuk ke dalam lima besar oral presentation harus dapat menampilkan kelayakan bisnis hasil inovasi.

“Peserta yang masuk urutan 10 besar, berhak mengikuti pameran produk inovasi dalam 1st SEAFAST International Seminar dan menyajikan prototype kepada beberapa tamu undangan dari Singapura dan Indonesia, serta peserta seminar. Dan lima tim teratas berhak untuk mengikuti tahap final oral presentation di hadapan juri,” ungkap Danny.

Danny menjelaskan bahwa penilaian dalam event ini meliputi inovasi, klaim produk, keunikan, penerimaan konsumen yang baik, kemampuan menjawab pertanyaan presentasi, kemampuan analisis, teknik presentasi, dan overall performance.

“Kami membuat T-Yoo, yakni inovasi yogurt dari bahan tapai singkong. Selama ini produk singkong Indonesia sangat minim untuk diolah dalam bentuk pangan olahan ” ungkapnya.

Untuk meningkatkan nilai tambah dan mengembangkan perekonomian pada produk, tim T-Yoo mencoba untuk mengembangkan produk tapai yogurt dengan rasa otentik dan memiliki fungsionalitas untuk konsumen saat dikonsumsi.

“Tapai yang banyak mengandung bakteri asam laktat sangat baik sebagai sumber probiotik. Di samping itu, ekstrak tapai yang digunakan juga banyak mengandung serat larut air yang tergolong sebagai prebiotik. Kedua senyawa tersebut sangat baik bagi kesehatan pencernaan, mencegah kanker gastrointestinal, membantu mengurangi risiko hyperlipidemia dan hyperglycemia,” jelasnya.

Dengan adanya inovasi ini, tim T-Yoo berharap dapat menyokong tren pangan fungsional di pasar global dan produknya dapat dikembangkan lebih lanjut untuk peningkatan produk ke depannya.(HS/NM)

Pewarta: Oleh: Humas IPB/Danny dan Tim

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017