Depok, (Antara Megapolitan) - Wali Kota Depok Muhammad Idris menerima Anugerah Dana Rakca dari Kementerian Keuangan yang diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo kepada Wali Kota Depok Muhammad Idris di Istana Bogor.

Wal Kota Depok Mohammad Idris di Depok, Kamis mengatakan banyak inovasi yang kita lakukan terkait dengan pengelolaan keuangan, seperti mempermudah komunikasi antara Organisasi Perangkat daerah (OPD) kepada Badan Kepegawaian daerah (BKD) dan memberikan kemudahan kepada mereka dengan mengunakan mekanisme penerbitan surat perintah pencairan dana (SP2D) secara online.

"Dalam pengelolaan keuangan di Kota Depok akan terus menerus ditingkatkan, terutama dari segi Sumber Daya manusia (SDM)," katanya.

Dikatakannya memang dalam pengelolaan keuangan pelatihan terhadap SDM ini sangatlah penting, demi terwujudnya sistem pengelolaan keuangan yang transparan dan juga sinkronisasi antara anggaran belanja nasional denga nasional, jangan sampai tidak seimbang antara program daerah dan nasional.

Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Depok dari tahun ke tahun kata Idris selalu meningkat. PAD di Depok sendiri paling besar memang dari pajak bumi dan bangunan, namun saat ini yang cukup berkembang pesat adalah dari pajak restoran, semakin banyak orang yang tertarik untuk melakukan bisnis dan investasi di Kota Depok.

Presiden didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Keuangan Sri Mulyani telah menyerahkan anugrah kepada daerah-daerah yang berkinerja baik pada 2017 tersebut.

Untuk tingkat Kotamadya selain Kota Depok, Jawa Barat; Kota Semarang, Jawa Tengah dan Kota Surabaya, Jawa Timur mendapat penghargaan serupa.

Sedangkan untuk tingkat Kabupaten diberikan kepada Kabupaten Badung, Bali; Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur; dan Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Anugerah Dana Rakca sendiri merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan dari pemerintah pusat kepada daerah yang berkinerja baik dalam aspek pengelolaan keuangan daerah, penyelenggaraan layanan dasar publik dan perekonomian daerah.

Sementara itu untuk penghargaan tersebut untuk tingkat Provinsi diraih oleh Jawa Timur ini adalah top positionnya, yang diterima langsung oleh Gubernur Jatim Sukarwo, kemudian Provinsi Sumatera Barat diterima oleh Gubernur Irwan Prayitno dan Provinsi Sumatera Selatan diterima oleh Gubernur Alex Noerdin.

"Penerima anugrah ini adalah tiga Provinsi yang kinerjanya sangat baik, bahkan jika dilihat dari APBD-nya cara mencapai tujuan atau dampak ke pasar akan sangat baik dibandingkan yang lain," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017