Bogor (Antara Megapolitan) - Alumni Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun 2012 berhasil menjadi Juara 1 Wirausaha Muda Berprestasi Nasional 2017.
Dia adalah Aang Permana, pemuda asal Cianjur, Jawa Barat. Aang berhasil memenangkan penghargaan pertama untuk wirausaha bidang pertanian dan kelautan.
Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) RI menetapkan 12 pemuda sebagai pemenang wirausaha muda pemula dan tiga penggerak wirausaha muda Indonesia 2017 pada 19 Oktober lalu di Jakarta.
Para wirausaha muda tersebut terpilih dari empat kategori di kompetisi Pemilihan Wirausaha Muda Berprestasi Tingkat Nasional dan menyisihkan 878 peserta dari seluruh Indonesia.
Aang memanfaatkan potensi perikanan yang ada di waduk Cirata, Cianjur tempat kelahirannya. Dengan sentuhan inovasi, ikan petek yang biasanya dijadikan sebagai ikan rucah atau pakan ternak, ia ubah menjadi produk unggulan berupa Crispy Ikan dengan label ''Sipetek''.
''Potensi perikanan di Indonesia sangat besar tetapi masih banyak yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Banyak komoditas ikan yang hanya dijadikan sebagai ikan rucah atau pakan ternak. Salah satunya ikan petek danau yang ada di Waduk Cirata, Cianjur. Padahal jika ada sentuhan inovasi, ikan yang tadinya dibuang ini bisa jadi produk unggulan yang sehat, tinggi kalsium dan protein,'' ujarnya.
Menurut Owner dan CEO Sipetek Food Indonesia, perjalanan usaha Crispy Ikan Sipetek dalam tiga tahun ini terbilang pesat. Kini distribusi pemasarannya sudah ada di kota-kota besar di Indonesia melalui reseller dan agen dari Aceh sampai Papua, bahkan beberapa di luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Hongkong, Beijing, Taiwan, dan Arab Saudi.
Melalui inovasinya ini Aang berhasil menyabet berbagai penghargaan. Misalnya Juara 1 Wirausaha Muda Berprestasi Tingkat Provinsi dari Dispora Jawa Barat 2017; Kick Andy Young Hero 2017; Juara 1 Wirausaha Sosial dari INOTEK - Sampoerna Indonesia 2016; Runner Up IDEA FEST 2015; dan Runner Up Business StartUp Award Shell Livewire 2015.
Selain berprestasi di kancah nasional, Aang juga berpretasi semasa kuliah di IPB. Pada tahun 2011 Aang pernah menjadi Top 10th Student of Limnology dalam acara The 3rd World Lake Student Meeting, dengan judul Anticipation and Prediction Climate Change in Cirata Reservoir Ecosystem di Tahoe Environmental Research Center, Nevada - USA.
Pada tahun yang sama, pernah menjadi delegasi Indonesia dalam acara The 14th World Lake Conference. ''Lakes, Rivers, Groundwater and Coastal Areas: Understanding Linkages'', Austin Convention Center, Texas - USA.
Setelah lulus dari IPB, Aang bekerja sebagai Staff Environmental Enginer di PT. Radiant Interinsco (RUIS) selama dua tahun. Tahun 2014, Aang memilih resign dan mulai membangun usahanya di Cianjur.
Bekerja di perusahaan dengan gaji besar tak membuat Aang bahagia. Ia merasa ada sesuatu yang hilang dari hidupnya ketika ia bergaji besar tapi hanya ia nikmati sendiri.
''Selama ini saya selalu dibantu banyak orang terutama dalam hal pendidikan. Selama kuliah di IPB saya mendapatkan beasiswa full. Oleh karenanya, saya ingin memberikan kebahagiaan yang sama kepada mereka yang kurang mampu. Saya ingin mengajak sebanyak-banyaknya anak muda kembali ke daerahnya untuk sama-sama membangun Indonesia menjadi negara maju melalui sektor pertanian. Sepahit apapun kehidupan, hadapi dan yakinlah suatu saat nanti ketika waktu itu tiba, akan ada cahaya terang menyinari dunia kita,'' pesan Founder Setengahporsi.com ini.
Setengahporsi.com adalah pilot project Aang, dimana ia menjual catering kepada orang yang mau berbagi.
''Jadi kami menjual dengan harga Rp 15 ribu untuk satu porsi, tetapi yang membeli hanya dapat setengah porsi saja. Setengah porsinya lagi diberikan kepada anak yatim, dhuafa atau orang yang membutuhkan,'' ujarnya.(zul)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
Dia adalah Aang Permana, pemuda asal Cianjur, Jawa Barat. Aang berhasil memenangkan penghargaan pertama untuk wirausaha bidang pertanian dan kelautan.
Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) RI menetapkan 12 pemuda sebagai pemenang wirausaha muda pemula dan tiga penggerak wirausaha muda Indonesia 2017 pada 19 Oktober lalu di Jakarta.
Para wirausaha muda tersebut terpilih dari empat kategori di kompetisi Pemilihan Wirausaha Muda Berprestasi Tingkat Nasional dan menyisihkan 878 peserta dari seluruh Indonesia.
Aang memanfaatkan potensi perikanan yang ada di waduk Cirata, Cianjur tempat kelahirannya. Dengan sentuhan inovasi, ikan petek yang biasanya dijadikan sebagai ikan rucah atau pakan ternak, ia ubah menjadi produk unggulan berupa Crispy Ikan dengan label ''Sipetek''.
''Potensi perikanan di Indonesia sangat besar tetapi masih banyak yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Banyak komoditas ikan yang hanya dijadikan sebagai ikan rucah atau pakan ternak. Salah satunya ikan petek danau yang ada di Waduk Cirata, Cianjur. Padahal jika ada sentuhan inovasi, ikan yang tadinya dibuang ini bisa jadi produk unggulan yang sehat, tinggi kalsium dan protein,'' ujarnya.
Menurut Owner dan CEO Sipetek Food Indonesia, perjalanan usaha Crispy Ikan Sipetek dalam tiga tahun ini terbilang pesat. Kini distribusi pemasarannya sudah ada di kota-kota besar di Indonesia melalui reseller dan agen dari Aceh sampai Papua, bahkan beberapa di luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Hongkong, Beijing, Taiwan, dan Arab Saudi.
Melalui inovasinya ini Aang berhasil menyabet berbagai penghargaan. Misalnya Juara 1 Wirausaha Muda Berprestasi Tingkat Provinsi dari Dispora Jawa Barat 2017; Kick Andy Young Hero 2017; Juara 1 Wirausaha Sosial dari INOTEK - Sampoerna Indonesia 2016; Runner Up IDEA FEST 2015; dan Runner Up Business StartUp Award Shell Livewire 2015.
Selain berprestasi di kancah nasional, Aang juga berpretasi semasa kuliah di IPB. Pada tahun 2011 Aang pernah menjadi Top 10th Student of Limnology dalam acara The 3rd World Lake Student Meeting, dengan judul Anticipation and Prediction Climate Change in Cirata Reservoir Ecosystem di Tahoe Environmental Research Center, Nevada - USA.
Pada tahun yang sama, pernah menjadi delegasi Indonesia dalam acara The 14th World Lake Conference. ''Lakes, Rivers, Groundwater and Coastal Areas: Understanding Linkages'', Austin Convention Center, Texas - USA.
Setelah lulus dari IPB, Aang bekerja sebagai Staff Environmental Enginer di PT. Radiant Interinsco (RUIS) selama dua tahun. Tahun 2014, Aang memilih resign dan mulai membangun usahanya di Cianjur.
Bekerja di perusahaan dengan gaji besar tak membuat Aang bahagia. Ia merasa ada sesuatu yang hilang dari hidupnya ketika ia bergaji besar tapi hanya ia nikmati sendiri.
''Selama ini saya selalu dibantu banyak orang terutama dalam hal pendidikan. Selama kuliah di IPB saya mendapatkan beasiswa full. Oleh karenanya, saya ingin memberikan kebahagiaan yang sama kepada mereka yang kurang mampu. Saya ingin mengajak sebanyak-banyaknya anak muda kembali ke daerahnya untuk sama-sama membangun Indonesia menjadi negara maju melalui sektor pertanian. Sepahit apapun kehidupan, hadapi dan yakinlah suatu saat nanti ketika waktu itu tiba, akan ada cahaya terang menyinari dunia kita,'' pesan Founder Setengahporsi.com ini.
Setengahporsi.com adalah pilot project Aang, dimana ia menjual catering kepada orang yang mau berbagi.
''Jadi kami menjual dengan harga Rp 15 ribu untuk satu porsi, tetapi yang membeli hanya dapat setengah porsi saja. Setengah porsinya lagi diberikan kepada anak yatim, dhuafa atau orang yang membutuhkan,'' ujarnya.(zul)
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017