Bogor (Antara Megapolitan) - Peneliti dari Departemen Hasil Hutan, Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor (IPB) Nanda Elsa Sara Pratiwi dan Sucahyo Sadiyo melakukan riset tentang kekuatan sambungan kayu geser tunggal pada kayu sengon dan jabon dengan baut tunggal.
 
Sucahyo mengatakan, suatu bangunan struktural harus cukup kuat agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi penghuninya. Hal ini mengharuskan struktur bangunan tersebut memiliki kekakuan, kekuatan, kestabilan, dan keseimbangan yang cukup. 

Kekuatan kayu berhubungan erat dengan berat jenis kayu. Perbedaan nilai kekuatan kayu ini akan menentukan dalam pemilihan jenis yang akan digunakan dalam konstruksi.
 
Hasil penelitian Nanda dan Sucahyo menunjukkan, nilai pengujian mekanis dan kekuatan tumpu baut tertinggi terdapat pada kayu sengon dan terendah terdapat pada kayu jabon. 

Nilai kekuatan sambungan tertinggi kayu sengon terdapat pada penggunaan diameter baut 3/4 inchi dengan kombinasi tebal 3.8 cm dan 3.8 cm sebesar 339 kg. Sedangkan kekuatan sambungan tertinggi pada kayu jabon terdapat pada penggunaan diameter baut 3/4 inchi dengan kombinasi tebal 5 cm dan 3.8 cm sebesar 347 kg.
 
Ia juga menjelaskan, selain harus cukup kuat, kayu juga harus memadai dalam hal bentangnya. Pada kenyataannya kayu perdagangan yang dijumpai di pasar memiliki panjang yang terbatas. Hal ini terkait dengan efisiensi saat pengangkutan. Kondisi ini mengharuskan untuk melakukan penyambungan pada kayu agar dapat memperoleh panjang bentang yang diinginkan.
 
Ia menuturkan, sambungan merupakan faktor kritis dalam desain struktur dimana kekuatan struktur umumnya ditentukan oleh kekuatan sambungan. 

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan sambungan kayu geser tunggal dengan baut tunggal melalui variasi ketebalan kayu dan diameter baut. Pengujian meliputi sifat fisik, sifat mekanis, kekuatan tumpu baut dan kekuatan sambungan kayu.
 
Lebih lanjut ia menambahkan, alat sambung yang digunakan dalam penyambungan dapat berupa pelat sambung dan baut. Pelat sambung akan membentuk sambungan dengan mudah dan diharapkan dapat meningkatkan kekuatan sambungan. Baut termasuk salah satu alat sambung tipe dowel. Penggunaan baut sebagai alat sambung telah banyak digunakan dan dapat diaplikasikan dalam konstruksi kayu yang menerima beban besar. (at/zul) 

Pewarta: Humas IPB

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017