Sukabumi (Antara Megapolitan) - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Sukabumi, Jawa Barat sepakat untuk koalisi pada Pemilihan Wali dan Wakil Wali Kota Sukabumi 2018 mendatang.
"Ini merupakan komunikasi politik tahap awal antara Partai Hanura dan Gerindra karena ada kesamaan dalam mengusulkan calon Wali Kota Sukabumi yakni Dedi R Wijaya dan persamaan lainnya yakni ini membawa Kota Sukabumi ke arah yang lebih baik dan sejahtera," kata Ketua DPC Partai Hanura Kota Sukabumi Bayu Waluya di Sukabumi, Selasa.
Kedepannya setelah ada kesepakatan koalisi ini pihaknya akan mencari nama lainnya untuk mendampingi calon tunggal dari Hanura dan Gerindra. Selain itu, kenapa pihaknya memilih partai besutan Prabowo Subianto ini untuk berkoalisi karena ada kesamaan dalam hal pemimpin di pusat yakni sama-sama berasal dari TNI.
Namun demikian pihaknya masih akan melakukan tahapan-tahapan lain di internal seperti mengusulkan satu calon yang tepat yang akan diusung partai ini dan kini dari segi elektabilitas dan populeritas hanya ada satu nama yakni Dedi R Wijaya.
Dengan terjadinya koalisi antara Gerindra dan Hanura ini sudah mencukupi jumlah minimal kursi di DPRD Kota Sukabumi yakni tujuh kursi. Maka dari itu, komunikasi dan silaturahmi politik antarkedua partai ini akan terus dijalin untuk memperkuat jaringan.
"Kami pun sudah membentuk relawan yakni Sehati dan Jawara yang siap memenangkan Pilkada Kota Sukabumi mendatang," tambah Bayu.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi Kamal Suherman koalisi ini merupakan ajang silaturahmi untuk menyatukan visi dan misi ke depan. Apalagi calon yang nanti diusung, namanya sama yakni Dedi R Wijaya walaupun baik Gerindra maupun Hanura belum mendapatan Surat Keputusan dari DPP masing-masing siapa yang akan mewakili partai ini di ajang pilkada mendatang.
"Tapi dari beberapa nama yang mendaftar hanya satu nama yang paling kuat untuk diusung partai kami sama halnya dengan Hanura. Kedepannya kami pun akan terus berkomunikasi dengan partai lainnya untuk memperkuat suara," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Ini merupakan komunikasi politik tahap awal antara Partai Hanura dan Gerindra karena ada kesamaan dalam mengusulkan calon Wali Kota Sukabumi yakni Dedi R Wijaya dan persamaan lainnya yakni ini membawa Kota Sukabumi ke arah yang lebih baik dan sejahtera," kata Ketua DPC Partai Hanura Kota Sukabumi Bayu Waluya di Sukabumi, Selasa.
Kedepannya setelah ada kesepakatan koalisi ini pihaknya akan mencari nama lainnya untuk mendampingi calon tunggal dari Hanura dan Gerindra. Selain itu, kenapa pihaknya memilih partai besutan Prabowo Subianto ini untuk berkoalisi karena ada kesamaan dalam hal pemimpin di pusat yakni sama-sama berasal dari TNI.
Namun demikian pihaknya masih akan melakukan tahapan-tahapan lain di internal seperti mengusulkan satu calon yang tepat yang akan diusung partai ini dan kini dari segi elektabilitas dan populeritas hanya ada satu nama yakni Dedi R Wijaya.
Dengan terjadinya koalisi antara Gerindra dan Hanura ini sudah mencukupi jumlah minimal kursi di DPRD Kota Sukabumi yakni tujuh kursi. Maka dari itu, komunikasi dan silaturahmi politik antarkedua partai ini akan terus dijalin untuk memperkuat jaringan.
"Kami pun sudah membentuk relawan yakni Sehati dan Jawara yang siap memenangkan Pilkada Kota Sukabumi mendatang," tambah Bayu.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi Kamal Suherman koalisi ini merupakan ajang silaturahmi untuk menyatukan visi dan misi ke depan. Apalagi calon yang nanti diusung, namanya sama yakni Dedi R Wijaya walaupun baik Gerindra maupun Hanura belum mendapatan Surat Keputusan dari DPP masing-masing siapa yang akan mewakili partai ini di ajang pilkada mendatang.
"Tapi dari beberapa nama yang mendaftar hanya satu nama yang paling kuat untuk diusung partai kami sama halnya dengan Hanura. Kedepannya kami pun akan terus berkomunikasi dengan partai lainnya untuk memperkuat suara," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017