Wakil Wali Kota (Wawali) Depok Imam Budi Hartono menyatakan program berobat hanya pakai KTP dilanjutkan, karena sebagai investasi pada Sumber Daya Manusia (SDM) masa depan kota tersebut.

"Depok sudah Universal Health Coverage (UHC),"  kata Imam di Depok, Kamis.

Ia menilai alokasi anggaran untuk kesehatan bukan biaya, tapi bentuk investasi SDM, sehingga harus dilanjutkan.

"Sekarang Program UHC oleh Pemkot Depok. Ini bentuk melayani semua warga termasuk lapisan terbawah warga tak mampu kini sudah terjamin kesehatannya. Ke depan kita berharap warga Depok dan generasi anak-anak kita semuanya sehat dan makin sejahtera," ucap Imam yang juga Calon Wali Kota Depok Pilkada 2024.

Baca juga: Imam-Ririn akan lanjutkan program berobat gratis pakai KTP
Baca juga: Walkot Depok: Masyarakat perlu pahami berobat cukup dengan KTP

Menurutnya, Program UHC ini sangat menguntungkan dan mengurangi beban warga Kota Depok khususnya. "Keuntungannya, seluruh warga Depok sakit bisa berobat di rumah sakit pemerintah maupun swasta cukup dengan menunjukkan KTP," ucapnya. 

Warga Depok yang sudah ber-KTP, lanjutnya, tidak perlu khawatir dengan biaya rumah sakit. Bahkan bagi peserta BPJS Kesehatan yang menunggak iuran.

"Tak perlu khawatir lagi dengan biaya, termasuk bagi yang menunggak, dalam kondisi darurat atau sakit bisa tetap berobat dengan menunjukkan KTP lewat Program UHC ini," ujar Imam.

Imam yang saat ini cuti dari Wakil Wali Kota Depok mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok pada 2023 melakukan pembiayaan BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBD atau BPJS Gratis bagi warga Depok sebesar Rp104 miliar untuk 230.275 jiwa.

Baca juga: Wali Kota Depok keluarkan Surat Edaran implementasi berobat hanya tunjukkan KTP

"Jumlah tersebut meningkat, pada tahun 2024 menjadi 295 ribu jiwa dengan total alokasi anggaran Rp119 miliar," tutur Imam.

Karena itulah, kata dia, Pemkot Depok berhasil mendapatkan penghargaan UHC Kategori Pratama karena telah lampaui target nasional.

"Pemkot Depok dapat penghargaan UHC Pratama karena Kota Depok telah melampaui target nasional tersebut dengan capaian UHC sebesar 103,13 persen dari total penduduk 1.941.360 jiwa," ucap Imam.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024