Ketua DPRD Kabupaten Bogor Jawa Barat Rudy Susmanto memberikan bantuan untuk korban bencana alam puting beliung di Desa Cimayang, Pamijahan, Selasa.
Rudy menyambangi lokasi terdampak di Desa Cimayang yang mengalami kerusakan parah. Di Kantor Desa Cimayang, Rudy menyalurkan bantuan berupa makanan instan, air bersih, dan matras untuk warga yang harus mengungsi.
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu kebutuhan sementara keluarga yang terdampak," ungkap Rudy.
Sebelum menuju tempat kejadian, Rudy mengunjungi RSUD Leuwiliang untuk bertemu dengan keluarga korban meninggal, yaitu Pendi (45) dan Wanto (40). Kedua warga Desa Cimayang tersebut tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat angin puting beliung.
Baca juga: BPBD terjunkan personel ke titik bencana akibat hujan deras dan angin kencang di Kota Bogor
"Kami turut berduka cita, semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah, dan masuk dalam golongan syahid," ujar Rudy Susmanto saat menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.
Rudy turut mengantarkan kedua jenazah tersebut ke mobil ambulans untuk dibawa ke rumah duka guna dimakamkan secara layak. Ia juga memberikan bantuan uang tunai kepada keluarga korban untuk meringankan beban dalam prosesi pemakaman.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani menyebutkan peristiwa angin puting beliung di Desa Cimayang, Pamijahan menelan dua korban jiwa.
Adam mengungkapkan bahwa dua korban tersebut yaitu Pendi (45) dan Wanto (40). Keduanya meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan bangunan.
Baca juga: BPBD Kota Bogor tangani dua titik pohon tumbang usai hujan deras disertai angin
"Selain Pendi dan Wanto, ada empat korban lain yang mengalami luka-luka. Korban seluruhnya enam orang. Saat ini sudah dibawa ke RSUD Leuwiliang," kata Adam.
Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (2/9) petang saat cuaca di sebagian besar wilayah Kabupaten Bogor mengalami hujan lebat disertai angin kencang.
"Korban dalam penanganan IGD, Suyoto, Iman Gojali, Tofik dan Wiwaluyo," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Rudy menyambangi lokasi terdampak di Desa Cimayang yang mengalami kerusakan parah. Di Kantor Desa Cimayang, Rudy menyalurkan bantuan berupa makanan instan, air bersih, dan matras untuk warga yang harus mengungsi.
"Kami berharap bantuan ini dapat membantu kebutuhan sementara keluarga yang terdampak," ungkap Rudy.
Sebelum menuju tempat kejadian, Rudy mengunjungi RSUD Leuwiliang untuk bertemu dengan keluarga korban meninggal, yaitu Pendi (45) dan Wanto (40). Kedua warga Desa Cimayang tersebut tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat angin puting beliung.
Baca juga: BPBD terjunkan personel ke titik bencana akibat hujan deras dan angin kencang di Kota Bogor
"Kami turut berduka cita, semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah, dan masuk dalam golongan syahid," ujar Rudy Susmanto saat menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.
Rudy turut mengantarkan kedua jenazah tersebut ke mobil ambulans untuk dibawa ke rumah duka guna dimakamkan secara layak. Ia juga memberikan bantuan uang tunai kepada keluarga korban untuk meringankan beban dalam prosesi pemakaman.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani menyebutkan peristiwa angin puting beliung di Desa Cimayang, Pamijahan menelan dua korban jiwa.
Adam mengungkapkan bahwa dua korban tersebut yaitu Pendi (45) dan Wanto (40). Keduanya meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan bangunan.
Baca juga: BPBD Kota Bogor tangani dua titik pohon tumbang usai hujan deras disertai angin
"Selain Pendi dan Wanto, ada empat korban lain yang mengalami luka-luka. Korban seluruhnya enam orang. Saat ini sudah dibawa ke RSUD Leuwiliang," kata Adam.
Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (2/9) petang saat cuaca di sebagian besar wilayah Kabupaten Bogor mengalami hujan lebat disertai angin kencang.
"Korban dalam penanganan IGD, Suyoto, Iman Gojali, Tofik dan Wiwaluyo," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024