Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menjajaki kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Australia untuk mendorong upaya percepatan akreditasi internasional kampus Unsika.

"Perguruan tinggi yang kita kunjungi merupakan kampus yang memiliki reputasi terbaik di Australia," kata Rektor Unsika, Prof Dr Ade Maman Suherman, M.Sc, dalam keterangannya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Ahad.

Ia menyampaikan bahwa beberapa hari lalu pihaknya sudah mengunjungi Deakin University dan beberapa kampus lainnya di Australia. Hal tersebut dilakukan sebagai penjajakan awal untuk membangun kerja sama internasional.

Rencana kerja sama itu digulirkan sebagai bentuk pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu juga diharapkan melalui kerja sama itu mampu mendorong percepatan akreditasi internasional Unsika.

Baca juga: Calon mahasiswa Unsika Haritz Muzaki minta perhatian keringanan UKT
Baca juga: BEI-SF Sekuritas-Unsika kerja sama buka GIBEI

"Karena langkah awalnya adalah penjajakan, maka kita akan melihat terlebih dahulu sejauh mana potensi atau link and match antara Unsika dengan Deakin University serta kampus lain yang kami datangi," katanya.

Di antara kerja sama yang bisa digulirkan dengan sejumlah kampus di Australia itu jalan dengan melakukan riset bersama, serta kolaborasi publikasi di jurnal internasional. Potensi kerja sama lainnya jalan mengenai pertukaran profesor.

Sementara itu, Kepala Kerjasama Internasional Universitas Deakin Australia, Prof. Wanty Widjaya, Ph.D, mengaku cukup antusias jika kampusnya terpilih menjadi mitra kerja sama Unsika.

Baca juga: Mahasiswa Unsika sampaikan aspirasi pemilu melalui Mobil Ide Rakyat Lembaga Survei KedaiKopi

"Jadi meskipun Unsika adalah universitas (negeri) baru, tapi kami sangat senang karena mendapat pencerahan global tentang pendidikan di Asia, khususnya di Indonesia," katanya.

Diharapkan akan ada pertemuan lanjutan untuk membahas kolaborasi kerja sama secara lebih detail dan saling memberikan manfaat kepada kedua belah pihak.

Selain melakukan penjajakan dengan kampus-kampus yang ada di Australia, Unsika juga berencana bekerja sama dengan KBRI Australia, khususnya pada Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Australia, terkait penguatan program Bahasa Indonesia Penutur Asing.*

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024