Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Sosial (Dinsos) memberikan bantuan tenda untuk ibadah sementara jemaat Gereja GST Agape Ministry Cisalak di Kilometer 35, Jalan Raya Bogor, Kota Depok, Jawa Barat yang terbakar pada Selasa (23 /7).

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono di Depok, Jumat mengatakan menyikapi peristiwa kebakaran itu, pemerintah kota hadir dengan memberikan bantuan sembako dan tenda melalui Dinsos.

"Hari ini kami Pemkot Depok melalui Dinas Sosial memberikan bantuan tenda untuk ibadah sementara," kata Imam yang meninjau sisa kebakaran bangunan gereja itu.

Terkait perbaikan rumah ibadah tersebut yang terbakar, Imam menegaskan Pemkot Depok siap membantu.

Namun status melihat status kepemilikan tanah yang digunakan gereja tersebut.

"Ya jadi gini, kita memang melihat status tanahnya nanti. Kalau memang status tanahnya miliki jemaat, milik yayasan kita bisa bantu. Kalau nanti bukan milik yayasan atau jemaat dari instansi lain, maka harus penyerahan fasos fasumnya. Jadi kita lihat statusnya dulu," kata Imam.

Imam mengatakan pemerintah kota membantu perbaikan rumah ibadah namun status lahannya harus sesuai dengan syarat mekanisme di Pemkot Depok.

"Jadi kalau rumah ibadah yang sudah clear, tentang status tanahnya kami bisa bantu. Bisa Rp100 juta, Rp200 juta, dan Rp300 juta. Itu kami bisa lakukan bantuan. Tapi dengan proses mekanisme APBD," ungkap Imam.

Imam menambahkan pada prinsipnya Pemerintah Kota Depok siap membantu terhadap rumah ibadah seperti masjid, mushalla, gereja, pura, wihara. 

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024