Kolaborasi lintas sektoral dinilai mampu mengatasi permasalahan sampah yang berada di objek wisata pantai selatan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, khususnya di wilayah yang sempat viral terkait tumpukan sampah di Pantai Cibutun.

"Keberadaan sampah yang tersebar di pantai di Kecamatan Simpenan harus diakui sulit terurai dan diatasi, karena material yang ada akibat pembuangan sampah dari hulu, sehingga dampaknya menumpuk di hilir (pantai)," kata Camat Simpenan Akhsan Bratadiredja di Sukabumi, Jumat.

Namun demikian, bukan berarti masalah sampah ini tidak bisa teratasi, salah satunya harus adanya kolaborasi lintas sektoral dan berbagai aksi nyata untuk mengurangi penumpukan sampah di pantai.

Baca juga: Pasca-puncak libur lebaran DLH Sukabumi lakukan aksi bersih sampah pantai
Baca juga: DLH Sukabumi kerahkan petugas untuk bersihkan sampah pascabanjir rob

Menurut Akhsan, langkah ini terus dilakukan, seperti bersih-bersih sampah di sepanjang pantai yang berada di wilayah Kecamatan Simpenan dengan melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Simpenan.

Kemudian, aksi serupa juga dilakukan oleh berbagai komunitas dan kalangan, seperti pelajar, lembaga swadaya masyarakat, badan usaha, pelaku usaha dan lainnya, sehingga sampah yang berada di pantai tidak terus menumpuk.

Dengan aksi bersih-bersih pantai yang dilakukan secara rutin ini, masalah sampah bisa teratasi. Oleh karena itu, pihaknya berharap aksi nyata ini bisa terus dilakukan setiap waktu.

"Kolaborasi yang sudah kami jalin, selain merupakan salah satu bukti kepedulian pemerintah terhadap lingkungan, juga untuk meningkatkan kesadaran, kepedulian dan partisipasi berbagai pihak dalam menjaga kawasan pantai," tambahnya.

Baca juga: Ratusan personel gabungan bersihkan sampah di Pantai Talanca Sukabumi

Akhsan mengatakan pihaknya akan terus berupaya menciptakan lingkungan yang bersih dan asri, serta meningkatkan kerja sama lintas sektor dalam pengelolaan sampah dari muara dan pesisir pantai.

Dengan kondisi pantai yang bersih tentunya ikut membantu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata serta perekonomian masyarakat juga ikut terdongkrak dengan kedatangan wisatawan.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024