Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar ) melakukan evaluasi terkait acara pelepasan siswa setelah peristiwa kecelakaan bus yang membawa pelajar SMK Lingga Kencana Depok di Subang.
"Akan ada evaluasi pelepasan siswa bagi sekolah di Jawa Barat," kata Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah II Bogor-Depok Disdik Jabar Dr. Asep Sudarsono M.Pd di Depok, Ahad.
Asep Sudarsono datang bersama dengan Kasubag TU Cabang Dinas Wilayah II Disdik Jabar Chendra Siswandi SAP. MA.
Asep menjelaskan terkait evaluasi pelepasan siswa Disdik Jabar akan membuat peraturan ketat sehingga kejadian serupa tidak terjadi.
Baca juga: Tiga korban luka berat kecelakaan di Ciater masih dirawat di RSUD Subang
Baca juga: TKP bus terguling di Ciater Subang merupakan jalur rawan kecelakaan
"Dinas pendidikan Jabar akan membuat peraturan ketat sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi. Ini kan merugikan banyak pihak, waktu, sekolah dan lainnya," tutur Asep Sudarsono.
Dia mengatakan terkait pelepasan, Disdik Jabar telah mengeluarkan surat edaran (SE) kepada seluruh sekolah agar acara pelepasan diadakan sederhana.
Namun ada permintaan dari pihak orang tua murid agar acara pelepasan siswa yang lulus diadakan di luar.
"Disdik Jabar sudah mengeluarkan edaran agar pelaksanaan pelepasan siswa itu diadakan sesederhana mungkin. Karena orang tua ingin, mungkin terakhir kali kadang-kadang ingin pelaksanaannya di luar," tuturnya.
Baca juga: Pemkot Depok siapkan 10 liang lahat untuk korban kecelakaan bus di Subang
Asep Sudarsono juga menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) terkait pengecekan kelayakan bus pariwisata yang digunakan pelajar SMK Lingga Kencana Depok.
"Kita mencoba menghubungi dinas perhubungan untuk mengecek kelayakan bus pariwisata yang digunakan. Ini suatu musibah yang tidak kami inginkan," ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Akan ada evaluasi pelepasan siswa bagi sekolah di Jawa Barat," kata Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah II Bogor-Depok Disdik Jabar Dr. Asep Sudarsono M.Pd di Depok, Ahad.
Asep Sudarsono datang bersama dengan Kasubag TU Cabang Dinas Wilayah II Disdik Jabar Chendra Siswandi SAP. MA.
Asep menjelaskan terkait evaluasi pelepasan siswa Disdik Jabar akan membuat peraturan ketat sehingga kejadian serupa tidak terjadi.
Baca juga: Tiga korban luka berat kecelakaan di Ciater masih dirawat di RSUD Subang
Baca juga: TKP bus terguling di Ciater Subang merupakan jalur rawan kecelakaan
"Dinas pendidikan Jabar akan membuat peraturan ketat sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi. Ini kan merugikan banyak pihak, waktu, sekolah dan lainnya," tutur Asep Sudarsono.
Dia mengatakan terkait pelepasan, Disdik Jabar telah mengeluarkan surat edaran (SE) kepada seluruh sekolah agar acara pelepasan diadakan sederhana.
Namun ada permintaan dari pihak orang tua murid agar acara pelepasan siswa yang lulus diadakan di luar.
"Disdik Jabar sudah mengeluarkan edaran agar pelaksanaan pelepasan siswa itu diadakan sesederhana mungkin. Karena orang tua ingin, mungkin terakhir kali kadang-kadang ingin pelaksanaannya di luar," tuturnya.
Baca juga: Pemkot Depok siapkan 10 liang lahat untuk korban kecelakaan bus di Subang
Asep Sudarsono juga menambahkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) terkait pengecekan kelayakan bus pariwisata yang digunakan pelajar SMK Lingga Kencana Depok.
"Kita mencoba menghubungi dinas perhubungan untuk mengecek kelayakan bus pariwisata yang digunakan. Ini suatu musibah yang tidak kami inginkan," ujarnya.*
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024