Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan dalam pencarian hari kedua akhirnya menemukan seorang warga yang dilaporkan hilang usai diterkam seekor buaya dalam keadaan meninggal dunia di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Korban bernama Yosten (31) warga Desa Kota Baru, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Ende," kata Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Senin.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Korban bernama Yosten (31) warga Desa Kota Baru, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Ende," kata Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Senin.
Ia menjelaskan jenazah korban ditemukan dalam kondisi terapung di sekitar pohon mangrove Sungai Bele.
Baca juga: Tim SAR gabungan cari seorang warga Ende NTT yang diterkam buaya
Baca juga: Basarnas Kendari cari wanita yang diterkam buaya di Konawe Selatan
Baca juga: Tim SAR gabungan cari seorang warga Ende NTT yang diterkam buaya
Baca juga: Basarnas Kendari cari wanita yang diterkam buaya di Konawe Selatan
Ia menambahkan terdapat juga bekas gigitan buaya pada tubuh korban setelah korban diterkam buaya pada Sabtu (4/5) lalu.
"Korban ditemukan sekitar Pukul 10.30 Wita saat Tim SAR gabungan sedang menyisir area pencarian dengan jarak satu kilometer dari lokasi kejadian," katanya.
Jenazah korban kemudian langsung dievakuasi ke rumah duka.
Terkait kronologi kejadian, lanjut dia, korban diterkam seekor buaya saat memancing ikan di muara Sungai Bale pada Sabtu (4/5) pukul 21.00 Wita.
Baca juga: Tragis, seorang warga diterkam buaya di Bangka ditemukan telah meninggal
Baca juga: Tragis, seorang warga diterkam buaya di Bangka ditemukan telah meninggal
Aktivitas memancing, lanjut dia, dilakukan korban bersama dua rekannya, namun saat korban diterkam buaya kedua rekan korban berada di titik pemancingan berbeda di Sungai Bale.
"Saat kedua teman korban memancing, mereka mendengar suara teriakan korban dari arah muara, mereka bergegas mendekati muara dan terlihat buaya telah menerkam korban dan membawa korban ke dasar air muara Sungai Bele," katanya.
Rekan korban yang melihat kejadian tersebut segera melaporkan ke pihak keluarga korban lalu dilanjutkan ke Kantor Basarnas Maumere untuk melakukan upaya pencarian.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024