Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berharap melalui pendidikan lingkungan hidup para pemuda dapat berperan sebagai agen perubahan menuju masyarakat yang memiliki kesadaran dalam melestarikan lingkungan.

"Kelompok pemuda agar menjadi agen perubahan yang bisa mengubah perilaku menuju kesadaran lingkungan, membela kepentingan lingkungan," kata Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sinta Saptarina Soemiarno dalam talkshow bertajuk "Pendidikan Ekonomi Hijau untuk Ketahanan dan Keberlanjutan", di Jakarta, Minggu.

Pihaknya pun berharap Green Economy Youth Organization (GEYO) bisa mendorong generasi muda untuk menjadi pelopor dalam penanganan tiga krisis yang dihadapi bumi, yakni krisis keanekaragaman hayati, krisis perubahan iklim, dan krisis polusi.

Baca juga: KLHK siap paparkan peran dan fungsi hutan untuk pemenuhan air di World Water Forum
Baca juga: KLHK: Pengelolaan hutan lestari libatkan generasi muda agar berdampak luas secara ekonomi

Menurut Sinta Saptarina Soemiarno, tiga krisis ini disebabkan oleh pertambahan jumlah penduduk, kesenjangan ekonomi yang semakin lebar, dan perubahan gaya hidup manusia.

 

Pewarta: Anita Permata Dewi

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024