Sebanyak lima partai politik (parpol) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat membentuk koalisi besar untuk memenangkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi 2024.
Adapun lima parpol tersebut yakni Partai Demokrat(PD), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Kami (pimpinan parpoil) sudah mengadakan pertemuan dan menyepakati koalisi besar lima partai," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi, Iman Adinugraha di Sukabumi, Selasa.
Baca juga: Gerindra belum memastikan Ananda Omesh masuk bursa bakal calon kepala daerah
Menurut Iman, dari hasil pertemuan tersebut pihaknya menyepakati koalisi besar antara PD, PKB, PKS, PDIP dan PAN. Selain itu dalam rapat pimpinan parpol itu juga dibahas berbagai strategi dan bakal calon bupati dan wakil bupati Sukabumi yang bakal diusung oleh koalisi besar ini.
Lebih lanjut, koalisi ini tentunya sudah lolos parliamentary threshold atau ambang batas parlemen di DPRD Kabupaten Sukabumi. Dimana, gabungan lima partai ini menghasilkan sebanyak 28 kursi dari total 50 kursi di DPRD Kabupaten Sukabumi.
Untuk bakal calon kepala daerah ada beberapa nama salah satunya Wabup Sukabumi Iyos Somantri yang saat ini sudah masuk dalam keanggotaan Partai Demokrat, namun demikian untuk menentukan siapa yang akan diusung oleh koalisi ini masih dalam pembahasan.
Baca juga: Gerindra buka pintu koalisi dengan PKB di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi
Sementara, Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi Hasim Adnan, mengatakan sebelumnya pihaknya mendapatkan undangan dari Partai Demokrat untuk membahas Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024, tetapi tidak mengetahui kehadiran PKS.
Namun demikian undangan ini merupakan kehormatan baginya untuk melakukan komunikasi, dengan memberikan kejutan untuk membangun koalisi besar lima partai. Ternyata dari hasil rapat santai antara PD, PKS dan PKB terjalin kesepakatan untuk berkoalisi.
"Informasi yang kami terima pada Sabtu (4/5), PAN dan PDI Perjuangan juga akan merapat untuk bersama-sama membahas koalisi dan ini merupakan ide yang cemerlang serta diharapkan bisa permanen hingga dilaksanakannya pilkada," tambahnya.
Baca juga: DPRD Sukabumi minta alokasi anggaran cadangan Pilkada 2024 mengacu inflasi
Dihubungi secara terpisah, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi Sodikin mengatakan dengan adanya pertemuan ini merupakan awal yang baik menyongsong Pilkada 2024. Hasil komunikasi ini lebih dititikberatkan pada penguatan "perahu" untuk bakal calon yang diusung dan membentuk koalisi yang solid. Untuk siapa kandidat bakal calon yang diusung masih dalam pembahasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Adapun lima parpol tersebut yakni Partai Demokrat(PD), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Kami (pimpinan parpoil) sudah mengadakan pertemuan dan menyepakati koalisi besar lima partai," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi, Iman Adinugraha di Sukabumi, Selasa.
Baca juga: Gerindra belum memastikan Ananda Omesh masuk bursa bakal calon kepala daerah
Menurut Iman, dari hasil pertemuan tersebut pihaknya menyepakati koalisi besar antara PD, PKB, PKS, PDIP dan PAN. Selain itu dalam rapat pimpinan parpol itu juga dibahas berbagai strategi dan bakal calon bupati dan wakil bupati Sukabumi yang bakal diusung oleh koalisi besar ini.
Lebih lanjut, koalisi ini tentunya sudah lolos parliamentary threshold atau ambang batas parlemen di DPRD Kabupaten Sukabumi. Dimana, gabungan lima partai ini menghasilkan sebanyak 28 kursi dari total 50 kursi di DPRD Kabupaten Sukabumi.
Untuk bakal calon kepala daerah ada beberapa nama salah satunya Wabup Sukabumi Iyos Somantri yang saat ini sudah masuk dalam keanggotaan Partai Demokrat, namun demikian untuk menentukan siapa yang akan diusung oleh koalisi ini masih dalam pembahasan.
Baca juga: Gerindra buka pintu koalisi dengan PKB di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi
Sementara, Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi Hasim Adnan, mengatakan sebelumnya pihaknya mendapatkan undangan dari Partai Demokrat untuk membahas Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024, tetapi tidak mengetahui kehadiran PKS.
Namun demikian undangan ini merupakan kehormatan baginya untuk melakukan komunikasi, dengan memberikan kejutan untuk membangun koalisi besar lima partai. Ternyata dari hasil rapat santai antara PD, PKS dan PKB terjalin kesepakatan untuk berkoalisi.
"Informasi yang kami terima pada Sabtu (4/5), PAN dan PDI Perjuangan juga akan merapat untuk bersama-sama membahas koalisi dan ini merupakan ide yang cemerlang serta diharapkan bisa permanen hingga dilaksanakannya pilkada," tambahnya.
Baca juga: DPRD Sukabumi minta alokasi anggaran cadangan Pilkada 2024 mengacu inflasi
Dihubungi secara terpisah, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi Sodikin mengatakan dengan adanya pertemuan ini merupakan awal yang baik menyongsong Pilkada 2024. Hasil komunikasi ini lebih dititikberatkan pada penguatan "perahu" untuk bakal calon yang diusung dan membentuk koalisi yang solid. Untuk siapa kandidat bakal calon yang diusung masih dalam pembahasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024