Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Jawa Barat, menargetkan Pasar Sukasari atau Pasar Gembrong yang saat ini sedang direvitalisasi bisa beroperasi pada Juli 2024.

Direktur Utama Perumda PPJ Jenal Abidin di Kota Bogor, Jumat, menyampaikan pasar bisa langsung berjalan apabila keseluruhan gedung sudah selesai terbangun. Pihaknya pun terus memantau progres pembangunan pasar yang dicanangkan jadi pasar bersih itu.

“Setelah gedung jadi, langsung dioperasionalkan. Mudah-mudahan akhir Juli 2024, kami tetap monitor,” kata Jenal.

Baca juga: Perumda PPJ Kota Bogor beri kemudahan untuk pedagang Pasar Jambu Dua dan Sukasari

Lebih lanjut, Jenal memaparkan, capaian pembangunan Pasar Sukasari saat ini sudah mencapai 80 persen.

“Tetap kami monitor, agar secepatnya bisa ditempati pedagang,” ujarnya.

Terkait penempatan pedagang, Jenal menyebut, akan ada sistem ruang berdasarkan komoditas dari Perumda PPJ. Di mana komoditas utama dari Pasar Sukasari ialah sembako, sayur-mayur, daging, buah-buahan, emas, pakaian dan elektronik.

Untuk jumlah kios dan los ada 630 unit yang beroperasi 24 jam, termasuk area bermain di dalamnya dan dilengkapi tempat parkir.

Baca juga: Pasar Jambu Dua dan Pasar Gembrong Sukasari dicanangkan jadi pasar bersih

“Sistemnya ruang komoditi. Tentunya ada pengaturan dari Perumda Pasar,” kata Jenal.

Ia menyampaikan, saat ini Perumda PPJ sedang melakukan penghitungan bisnis terkait potensi pendapatan yang bisa didapat dari Pasar Sukasari. Baik dari penyewaan los dan kios, hingga parkir.

“Sedang kami hitung lebih lanjut untuk hitungan bisnis ya,” ucapnya.

Baca juga: Perumda PPJ Bogor targetkan Pasar Jambu Dua dan Sukasari operasi Maret

Pasar Sukasari di Jalan Siliwangi, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor menjadi salah satu dari delapan pasar di Kota Bogor yang direvitalisasi. Proses pembangunan pasar sudah dimulai sehingga para pedagang pindah ke tempat penampungan sementara (tps). (KR-SBN)

Pewarta: Shabrina Zakaria

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024