Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengimbau masyarakat mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana angin puting beliung menyusul terus terjadinya hujan disertai angin selama beberapa hari terakhir.

"Kami mengimbau masyarakat waspada terhadap ancaman bencana, karena akhir-akhir ini kondisi cuaca cukup buruk," kata Kepala Pelaksana BPBD Subang Udin Jazudin, di Subang, Kamis.

Ia menyampaikan baru-baru ini atau pada Rabu (13/3) malam, dilaporkan puluhan unit rumah di sekitar Kecamatan Blanakan, Subang, mengalami kerusakan akibat bencana angin puting beliung.

Angin puting beliung yang mengakibatkan puluhan rumah rusak itu terjadi di tiga desa sekitar Kecamatan Subang. Di antaranya terjadi di Desa Tanjung Tiga, Desa Rawamekar, dan Desa Cilamaya Hilir.

Baca juga: BPBD Subang: Waspadai angin puting beliung dan longsor pada musim hujan

Sesuai dengan laporan BPBD Subang, di Desa Tanjung Tiga angin puting beliung mengakibatkan enam rumah mengalami rusak ringan dan empat rumah rusak berat.

Kemudian di Desa Rawamekar, angin puting beliung mengakibatkan tujuh rumah rusak ringan dan sembilan unit rumah lainnya rusak berat.

Selanjutnya di Desa Cilamaya Hilir, angin puting beliung merusak tiga unit rumah.

Baca juga: Total rumah rusak akibat puting beliung di Sukabumi capai 31 unit

Selain mengakibatkan kerusakan puluhan rumah, angin puting beliung di sekitar Kecamatan Blanakan itu juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang.

"Tidak ada korban jiwa dalam bencana angin puting beliung. Tetapi puluhan rumah mengalami kerusakan di bagian atapnya," kata dia.

Meski begitu, Udin mengimbau masyarakat mewaspadai bencana di tengah cuaca yang tidak menentu seperti sekarang ini. Apalagi seringkali terjadi hujan yang disertai dengan angin kencang.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024