Pengurus Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, periode tahun 2024-2028 resmi dikukuhkan di Aula Serbaguna Sekretariat Daerah (Setda), Cibinong, Bogor, Jumat.
Ketua Dewan Pimpinan Nasional Peradi Luhut M.P Pangaribuan usai pengukuhan mengingatkan kepada pengurus yang dilantik untuk meningkatkan kualitas profesi advokat kepada setiap anggota Peradi Kabupaten Bogor.
"Terkait hal ini kan pandangan masyarakat terhadap advokat sekarang mulai menurun, karena banyak advokat mungkin praktiknya tidak standar, sehingga persepsinya jadi buruk," ungkapnya.
Baca juga: Rifat Bazri Hambakung pimpin DPC Peradi Kabupaten Bogor
Baca juga: Peradi dan pers Bogor ajak tim pemenangan capres deklarasi pemilu damai
Luhut berharap jajaran pengurus baru Peradi Kabupaten Bogor dapat memperbaiki kesan buruk terhadap advokat, salah satunya karena faktor kepercayaan. Karena, kata dia setiap advokat wajib menjaga kepercayaan yang diberikan klien melalui surat kuasa.
"Jadi urusan orang diserahkan kepada advokat tapi tidak diurus dengan baik itu kan sakit hatinya luar biasa. Kepercayaan itu jangan pernah hilang, dengan kata lain tingkatkan lah, bahwa advokat ini layak dipercaya," kata Luhut.
Sementara, Ketua DPC Peradi Kabupaten Bogor Rifat Fazri Hambakung di tempat yang sama mengaku akan melanjutkan program-program ketua sebelumnya, Tuti H Hastika yang dinilai telah berjalan baik.
Baca juga: Munas ke-III, Otto Hasibuan terpilih jadi Ketua Umum Peradi periode 2020-2025
"Ini kan program ketua Peradi sebelumnya kan memang sudah bagus. Artinya kalau memang sudah bagus kita lanjutkan. Bahwa akan ada sedikit perbedaan ya normal," ujar Hambakung.
Menurut dia, meski akan ada perbedaan dirinya dalam memimpin Peradi Kabupaten Bogor ke depan. Tapi, terpenting adalah mengedepankan etika profesi.
"Karena bagaimanapun terutama dalam hal etika profesi itu yang harus utamakan. Karena tujuan kita berorganisasi advokat ini kan untuk keadilan dan mencapai itu tentu kita harus punya etika standar tinggi," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Ketua Dewan Pimpinan Nasional Peradi Luhut M.P Pangaribuan usai pengukuhan mengingatkan kepada pengurus yang dilantik untuk meningkatkan kualitas profesi advokat kepada setiap anggota Peradi Kabupaten Bogor.
"Terkait hal ini kan pandangan masyarakat terhadap advokat sekarang mulai menurun, karena banyak advokat mungkin praktiknya tidak standar, sehingga persepsinya jadi buruk," ungkapnya.
Baca juga: Rifat Bazri Hambakung pimpin DPC Peradi Kabupaten Bogor
Baca juga: Peradi dan pers Bogor ajak tim pemenangan capres deklarasi pemilu damai
Luhut berharap jajaran pengurus baru Peradi Kabupaten Bogor dapat memperbaiki kesan buruk terhadap advokat, salah satunya karena faktor kepercayaan. Karena, kata dia setiap advokat wajib menjaga kepercayaan yang diberikan klien melalui surat kuasa.
"Jadi urusan orang diserahkan kepada advokat tapi tidak diurus dengan baik itu kan sakit hatinya luar biasa. Kepercayaan itu jangan pernah hilang, dengan kata lain tingkatkan lah, bahwa advokat ini layak dipercaya," kata Luhut.
Sementara, Ketua DPC Peradi Kabupaten Bogor Rifat Fazri Hambakung di tempat yang sama mengaku akan melanjutkan program-program ketua sebelumnya, Tuti H Hastika yang dinilai telah berjalan baik.
Baca juga: Munas ke-III, Otto Hasibuan terpilih jadi Ketua Umum Peradi periode 2020-2025
"Ini kan program ketua Peradi sebelumnya kan memang sudah bagus. Artinya kalau memang sudah bagus kita lanjutkan. Bahwa akan ada sedikit perbedaan ya normal," ujar Hambakung.
Menurut dia, meski akan ada perbedaan dirinya dalam memimpin Peradi Kabupaten Bogor ke depan. Tapi, terpenting adalah mengedepankan etika profesi.
"Karena bagaimanapun terutama dalam hal etika profesi itu yang harus utamakan. Karena tujuan kita berorganisasi advokat ini kan untuk keadilan dan mencapai itu tentu kita harus punya etika standar tinggi," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024