Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari tim kesehatan Puskesmas sebelum melaksanakan rapat pleno hasil pemungutan suara tingkat kecamatan Pemilu 2024, Selasa.

"Selain berkoordinasi dengan Camat, Polsek dan Koramil Cisolok, kami juga berkoordinasi dengan tim kesehatan puskesmas untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap anggota PPK yang hendak masuk ke ruang rapat pleno," kata Ketua PPK Cisolok Dendi Suhendi di ruang rapat pleno di Aula Gedung PPSDM Geologi tepatnya di Kampung Cigenteng, Desa Cisolok, Selasa.

Menurut Dendi, pemeriksaan kesehatan ini penting dilakukan untuk memastikan bahwa anggota yang akan mengikuti rapat pleno dalam kondisi sehat. Selain itu, bertujuan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan karena rapat ini membutuhkan waktu yang lama dan harus berkonsentrasi penuh untuk menghindari terjadinya kesalahan.

Baca juga: Dinkes Bogor tangani 1.497 petugas pemilu yang jatuh sakit akibat kelelahan
Baca juga: Dekan FKUI sebut petugas KPPS Pilkada 2024 perlu deteksi dini kesehatan

Pihaknya tidak ingin kejadian seperti di luar Sukabumi ada banyak anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan PPK Cisolok yang meninggal dunia akibat kelelahan setelah menjalankan tugasnya yang berat tersebut.

Meskipun tidak ditemukan adanya PPK yang sakit, tetapi pihaknya mengimbau kepada anggotanya yang kurang enak badan atau mengeluh dengan kondisi kesehatannya untuk tidak memaksakan diri menjalani rapat dan sidang pleno hasil pemungutan suara tingkat kecamatan.

"Selain anggota PPK dan KPPS kami sarankan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Adapun petugas kesehatan yang melakukan pemeriksaan berasal dari Puskemas Cisolok dan Dokkes Polres Sukabumi," tambahnya.

Baca juga: KPU Garut: Seorang petugas KPPS TPS 11 Cihurip meninggal saat jalani perawatan medis

Di sisi lain, Dendi mengatakan rapat pleno tingkat kecamatan ini akan memakan waktu sekitar dua sampai tiga hari walaupun di hari pertama tidak ada gangguan keamanan, tetapi pihaknya tetap melakukan berbagai antisipasi.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024