Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menghiasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 55 di Kampung Dukuhan Nayu Kelurahan/Kecamatan Banjarsari Solo, Jawa Tengah, Selasa dengan simbol hati karena pemungutan suara bertepatan Hari Kasih Sayang dan menyiapkan coklat bagi pemilih yang hadir.
Mayor Haristanto, warga setempat selaku inisiator mengatakan, warga Dukuhan Nayu membuat dua TPS unik yakni TPS 55 dengan tema Kasih Sayang karena saat pencoblosan bersamaan Hari Kasih Sayang sedangkan TPS 56 dengan tema Ulang Tahun, karena pada Sabtu (17/2) bersamaan HUT Kota Surakarta.
"Momentum kami ambil selain kegiatan pencoblosan Pemilu 2024 juga mengingat Hari Ulang Tahun Kota Surakarta harus dirayakan dengan suka cita termasuk pemilu ini. Pemilu 2024 tersebut harus disambut dengan kegembiraan agar pemilih tidak ada Golput dan tidak ada ketegangan. Semua harus dengan suka cita dan ini pesta demokrasi yang sesungguhnya," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi gelar lomba TPS unik upaya tingkatkan partisipasi pemilih pada pemilu
Dengan suasana tempat TPS yang dihiasi tersebut, diharapkan masyarakat pemilih banyak yang datang dan memberi suaranya sesuai pilihannya.
"Pada TPS 55 ini, sebanyak 219 pemilih dari dua RT yang terdiri 118 perempuan dan 101 laki-laki dengan target sekitar 90 persen pemilih yang hadir di TPS," kata Ketua KPPS TPS 55 Dukuhan Nayu RW 21 Banjarsari Solo Wajar Azis Mutadho.
Pihaknya berharap dengan hiasan simbol hati di TPS 55 dapat mempengaruhi para pemilih untuk hadir di tempat pencoblosan dengan suasana sejuk sehingga meski pemilih beda pilihan tetapi mereka saling menghargai satu sama lainnya.
Baca juga: Kampoeng Pemilu Nusantara jadi TPS unik di Depok
Bahkan, dengan semboyan warga di RW 21 yakni Kreatif, Edukatif, Ramah Elok dan Nyaman (KEREN) dan hiasan-hiasan yang dipasang dengan barang bekas baik dari bahan kardus dan balon yang bisa menghidupkan suasana menjadi sejuk untuk para pemilih Pemilu 2024 ini.
Petugas KPPS di TPS 55 rencana menggunakan kaos warna merah muda dan pemilih yang hadir akan berikan cokelat usai memberikan suaranya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Mayor Haristanto, warga setempat selaku inisiator mengatakan, warga Dukuhan Nayu membuat dua TPS unik yakni TPS 55 dengan tema Kasih Sayang karena saat pencoblosan bersamaan Hari Kasih Sayang sedangkan TPS 56 dengan tema Ulang Tahun, karena pada Sabtu (17/2) bersamaan HUT Kota Surakarta.
"Momentum kami ambil selain kegiatan pencoblosan Pemilu 2024 juga mengingat Hari Ulang Tahun Kota Surakarta harus dirayakan dengan suka cita termasuk pemilu ini. Pemilu 2024 tersebut harus disambut dengan kegembiraan agar pemilih tidak ada Golput dan tidak ada ketegangan. Semua harus dengan suka cita dan ini pesta demokrasi yang sesungguhnya," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi gelar lomba TPS unik upaya tingkatkan partisipasi pemilih pada pemilu
Dengan suasana tempat TPS yang dihiasi tersebut, diharapkan masyarakat pemilih banyak yang datang dan memberi suaranya sesuai pilihannya.
"Pada TPS 55 ini, sebanyak 219 pemilih dari dua RT yang terdiri 118 perempuan dan 101 laki-laki dengan target sekitar 90 persen pemilih yang hadir di TPS," kata Ketua KPPS TPS 55 Dukuhan Nayu RW 21 Banjarsari Solo Wajar Azis Mutadho.
Pihaknya berharap dengan hiasan simbol hati di TPS 55 dapat mempengaruhi para pemilih untuk hadir di tempat pencoblosan dengan suasana sejuk sehingga meski pemilih beda pilihan tetapi mereka saling menghargai satu sama lainnya.
Baca juga: Kampoeng Pemilu Nusantara jadi TPS unik di Depok
Bahkan, dengan semboyan warga di RW 21 yakni Kreatif, Edukatif, Ramah Elok dan Nyaman (KEREN) dan hiasan-hiasan yang dipasang dengan barang bekas baik dari bahan kardus dan balon yang bisa menghidupkan suasana menjadi sejuk untuk para pemilih Pemilu 2024 ini.
Petugas KPPS di TPS 55 rencana menggunakan kaos warna merah muda dan pemilih yang hadir akan berikan cokelat usai memberikan suaranya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024