Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo turun ke lapangan untuk menyerap informasi tentang kamtibmas dari warga pada program Jumat Curhat.
"Saya sengaja turun sendiri ke masyarakat agar bisa menyerap informasi kamtibmas termasuk mendengar langsung keluhan serta masukan dari warga terkait keamanan," katanya di Sukabumi, Jumat.
Menurut Kapolres, komunikasi publik mingguan pada setiap Jumat, dengan masyarakat, kemudian komunitas pengemudi ojeg kamtibmas dan elemen warga lainnya merupakan implementasi program Kapolri.
Dengan melakukan komunikasi dua arah ini maka akan mempermudah pihaknya untuk menyerap segala informasi kamtibmas yang terjadi di lingkungan masyarakat. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas kinerja personel Polri dalam memberikan pelayanan, pengamanan dan perlindungan kepada warga.
Tidak hanya seputar keamanan, warga pun bisa bertanya kepada pihaknya terkait pelayanan lainnya seperti yang ingin membuat SIM, SKCK dan berbagai layanan lainnya. Program Jumat Curhat ini pun untuk menjalin silaturahmi agar tidak ada jarak antara Polri dengan masyarakat.
"Tentunya masukan-masukan dari masyarakat ini menjadi motor penyemangat kami untuk bisa terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja," tambahnya.
Ari mengatakan kegiatan Jumat Curhat ini pun dimanfaatkan juga untuk memberikan edukasi maupun berbagi informasi mengenai kamtibmas, sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif.
Kemudian mensosialisasikan keberadaan call center 110 atau Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di mana warga bisa memanfaatkan sambungan telepon ini untuk memberikan informasi kamtibmas maupun kejadian lainnya seperti kasus kriminal, bencana dan sebagainya.
Dengan semakin kuatnya sinergi antara Polres Sukabumi Kota dengan masyarakat maka bisa mewujudkan kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, khususnya menjelang pemilu 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Saya sengaja turun sendiri ke masyarakat agar bisa menyerap informasi kamtibmas termasuk mendengar langsung keluhan serta masukan dari warga terkait keamanan," katanya di Sukabumi, Jumat.
Menurut Kapolres, komunikasi publik mingguan pada setiap Jumat, dengan masyarakat, kemudian komunitas pengemudi ojeg kamtibmas dan elemen warga lainnya merupakan implementasi program Kapolri.
Dengan melakukan komunikasi dua arah ini maka akan mempermudah pihaknya untuk menyerap segala informasi kamtibmas yang terjadi di lingkungan masyarakat. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan kualitas kinerja personel Polri dalam memberikan pelayanan, pengamanan dan perlindungan kepada warga.
Tidak hanya seputar keamanan, warga pun bisa bertanya kepada pihaknya terkait pelayanan lainnya seperti yang ingin membuat SIM, SKCK dan berbagai layanan lainnya. Program Jumat Curhat ini pun untuk menjalin silaturahmi agar tidak ada jarak antara Polri dengan masyarakat.
"Tentunya masukan-masukan dari masyarakat ini menjadi motor penyemangat kami untuk bisa terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja," tambahnya.
Ari mengatakan kegiatan Jumat Curhat ini pun dimanfaatkan juga untuk memberikan edukasi maupun berbagi informasi mengenai kamtibmas, sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif.
Kemudian mensosialisasikan keberadaan call center 110 atau Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di mana warga bisa memanfaatkan sambungan telepon ini untuk memberikan informasi kamtibmas maupun kejadian lainnya seperti kasus kriminal, bencana dan sebagainya.
Dengan semakin kuatnya sinergi antara Polres Sukabumi Kota dengan masyarakat maka bisa mewujudkan kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, khususnya menjelang pemilu 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023