Indonesian Sustainable Furniture Design Competition (ISFDC) bersama tiga inisiator  bekerjasama mempromosikan furnitur berkelanjutan kepada seluruh desainer di Indonesia serta untuk lebih meningkatkan kembali peminatan furnitur berkelanjutan kepada masyarakat Indonesia.
 
Ketiga inisiator adalah pertama Forest Stewardship Council® (FSC®) yang merupakan organisasi internasional non-profit yang mempromosikan pengelolaan hutan yang bertanggung jawab.
 
Kedua TIKAMOON adalah perusahaan terkemuka di eropa dalam industri furnitur kayu rakitan lengkap yang menggunakan 80 persen bahan bakunya diambil dari kayu solid, dan ketiga HAFELE sebagai perusahaan produsen dan pemasok perlengkapan funitur serta perangkat keras arsitektur internasional terkemuka dengan pelanggan lebih dari 150 negara. 
 
Technical Director FSC Indonesia, Hartono Prabowo dalam keterangannya, Selasa mengatakan ISFDC merupakan kesempatan yang sangat baik bagi designer professional untuk dapat meningkatkan perannya dalam keberlanjutan hutan dengan membuat serta menciptakan desain furniture yang menggunakan material dari sumber yang sustainable.
 
Sehingga lanjut dia para pengelola hutan baik dari petani hutan di pelosok desa hingga pelosok hutan dapat terbantu dengan desain yang menarik selera konsumen dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya pada sektor industri funitur di Indonesia.  
 
Country Director Tikmoon, Julien Malaisé mengatakan dengan menyelenggarakan kompetisi desain berkelanjutan di Indonesia, Tikamoon berupaya untuk mempromosikan konsep ramah lingkungan di pasar furnitur Indonesia dan, pada saat yang sama, menemukan desain furnitur inovatif dan ramah lingkungan yang mencerminkan dedikasi kami terhadap pengerjaan yang etis dan sadar lingkungan.”
 
Managing Director Hafele David Lorenzo menjelaskan dengan pengalaman 100 tahun di dunia interior dan furnitur, dimana kami juga bersertifikasi FSC, Hafele ingin turut berkontribusi pada meningkatnya desain berkelanjutan yang dapat diciptakan oleh desainer Indonesia.
 
Ketua Umum Himpunan Desainer Mebel Indonesia (HDMI) Ira Samri menambahkan keberlanjutan adalah sesuatu yang tidak terhindarkan dalam mendesain furnitur. Kompetisi ini memberikan kesempatan besar bagi desainer muda untuk menunjukkan kepedulian mereka terhadap lingkungan melalui karya. 
 
Pada peluncuran “Indonesian Sustainable Furniture Design Competition” (ISFDC) 2023 hari ini yang dilakukan bersama dengan para awak media di showroom Hafele Indonesia – BSD Tangerang selatan disampaikan untuk tema ISFDC 2023 adalah “Sustainable Solid Wood Furniture for Timeless and Affordable Living” dengan kriteria diantaranya Kayu Solid FSC, Tanpa komposit, Hardware Hafele, knock up Furniture, dan Finishing Non-Toxic. 
 
Pendaftaran ISFDC terbuka untuk umum baik untuk kalangan mahasiswa, designer professional, Praktisi UMKM pada industri mebel dan lainnya. Peserta dapat mendaftarkan dirinya secara perseorangan maupun kelompok dengan maksimal 5 orang dan pendaftar hanya diperbolehkan mengirimkan 1 hasil karya berupa set atau collection (minimal 3 item) dan hasil karya orisinil bukan plagiat serta karyanya belum pernah diikutsertakan dalam kompetisi atau diperjual belikan sebelumnya. Para peserta lomba akan memperebutkan hadiah total Rp 49.000.000. 
 
Pendaftaran ISFDC 2023 mulai dibuka sejak hari ini hingga tanggal 31 November 2023 yang pengumuman pemenangnya akan disampaikan pada tahun 2024, waktu dan tempat akan ditentukan kemudian. Program ISFDC 2023 diinisiasi dan dilaksanakan oleh FSC Indonesia, Tikamoon Indonesia dan Hafele Indonesia. 
 
Program ini juga didukung oleh Himpunan Desainer Mebel Indonesia (HDMI) dan diorganisiroleh IRCOMM NORTON CAPITAL (IRCOMM) yang merupakan perusahaan yang bergerak pada industri komunikasi di Indonesia.

Pewarta: Pewarta Antara

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023