Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono meminta kelompok kecil pertanian (Poktan) terus dikembangkan keberadaannya supaya banyak di setiap tempat, sehingga petani-petani bisa menjaga ketahanan pangan di Kota Depok.
"Jadi kalau kelompok pertanian semakin banyak maka semakin bagus," kata Imam Budi Hartono di Depok, Jumat.
Imam juga berharap poktan juga harus menghidupkan lahan-lahan tidur milik masyarakat. Misalnya yang lahannya tidak digunakan dalam jangka waktu enam bulan atau satu tahun.
"Tanah-tanah tidur bisa minta diaktifkan oleh kelompok tani agar bisa lebih produktif lahannya," kata Imam.
Baca juga: Wali Kota Depok serahkan bantuan bibit tanaman cabai
Menurut dia, kelompok pertanian perkotaan di Kota Depok jumlahnya sudah cukup banyak. Khususnya di bidang tanaman pangan yang masa panennya cenderung singkat.
"Tanaman pangan usia panennya bisa tiga pekan, satu atau dua bulan. Baik berupa sayuran maupun buah-buahan yang usia panennya singkat," jelasnya.
"Selain tanaman, ikan konsumsi juga banyak dibudidayakan. Seperti, ikan lele, nila, mujair dan gurame," katanya.
Imam mencontohkan Poktan Sukamaju Farm sudah berkembang cukup pesat di dunia pertanian perkotaan. Bahkan, saat ini mereka sudah bisa menjual produk pertaniaannya.
"Saat ini teman-teman poktan sedang membutuhkan lahan tidur yang akan dimanfaatkan untuk pertanian perkotaan," tuturnya.
Baca juga: Pasar Tani Depok tampilkan produk unggulan
"Kalau ada yang punya bisa kasih tahu saya, agar bisa dimanfaatkan untuk perluasan lahan Poktan Sukamaju Farm atau poktan lainnya," ucap Imam.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok Widyati Riyandani menambahkan pihaknya senantiasa mendukung keberadaan Poktan Sukamaju Farm.
Namun agar terus berkelanjutan mereka juga harus mencari akses pembiayaan dari yang lain untuk pengembangannya.
"Alhamdulillah pada tahun 2023 ini mereka mendapatkan hibah kompetitif yang difasilitasi anggota DPRD Provinsi Jabar," ujarnya.
Baca juga: Depok Pertahankan Lahan Penghasil Padi, Ini Alasanya
Pemkot Depok melalui DKP3 akan terus mendukung program pertanian perkotaan. Pihaknya juga terus melakukan pembinaan dengan penyuluh pertanian yang berada di wilayah Cilodong.
"Untuk pemasaran kami rutin mengadakan pasar tani di wilayah. Untuk di beberapa tempat komoditi sayuran sudah banyak yang pesan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
"Jadi kalau kelompok pertanian semakin banyak maka semakin bagus," kata Imam Budi Hartono di Depok, Jumat.
Imam juga berharap poktan juga harus menghidupkan lahan-lahan tidur milik masyarakat. Misalnya yang lahannya tidak digunakan dalam jangka waktu enam bulan atau satu tahun.
"Tanah-tanah tidur bisa minta diaktifkan oleh kelompok tani agar bisa lebih produktif lahannya," kata Imam.
Baca juga: Wali Kota Depok serahkan bantuan bibit tanaman cabai
Menurut dia, kelompok pertanian perkotaan di Kota Depok jumlahnya sudah cukup banyak. Khususnya di bidang tanaman pangan yang masa panennya cenderung singkat.
"Tanaman pangan usia panennya bisa tiga pekan, satu atau dua bulan. Baik berupa sayuran maupun buah-buahan yang usia panennya singkat," jelasnya.
"Selain tanaman, ikan konsumsi juga banyak dibudidayakan. Seperti, ikan lele, nila, mujair dan gurame," katanya.
Imam mencontohkan Poktan Sukamaju Farm sudah berkembang cukup pesat di dunia pertanian perkotaan. Bahkan, saat ini mereka sudah bisa menjual produk pertaniaannya.
"Saat ini teman-teman poktan sedang membutuhkan lahan tidur yang akan dimanfaatkan untuk pertanian perkotaan," tuturnya.
Baca juga: Pasar Tani Depok tampilkan produk unggulan
"Kalau ada yang punya bisa kasih tahu saya, agar bisa dimanfaatkan untuk perluasan lahan Poktan Sukamaju Farm atau poktan lainnya," ucap Imam.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok Widyati Riyandani menambahkan pihaknya senantiasa mendukung keberadaan Poktan Sukamaju Farm.
Namun agar terus berkelanjutan mereka juga harus mencari akses pembiayaan dari yang lain untuk pengembangannya.
"Alhamdulillah pada tahun 2023 ini mereka mendapatkan hibah kompetitif yang difasilitasi anggota DPRD Provinsi Jabar," ujarnya.
Baca juga: Depok Pertahankan Lahan Penghasil Padi, Ini Alasanya
Pemkot Depok melalui DKP3 akan terus mendukung program pertanian perkotaan. Pihaknya juga terus melakukan pembinaan dengan penyuluh pertanian yang berada di wilayah Cilodong.
"Untuk pemasaran kami rutin mengadakan pasar tani di wilayah. Untuk di beberapa tempat komoditi sayuran sudah banyak yang pesan," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023