Karawang (Antara Megapolitan) - Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan dan Peternakan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menggulirkan program penyemprotan massal untuk mengantisipasi serangan organisme pengganggu tanaman atau hama.
"Program penyemprotan massal untuk mengantisipasi serangan hama itu sudah dilakukan di Kecamatan Rawamerta," kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, dan Peternakan Kabupaten Karawang Kadarisman saat dihubungi di Karawang, Senin.
Di daerah sekitar Kecamatan Rawamerta itu sudah dilakukan penyemprotan massal untuk mengantisipasi serangan hama. Penyemprotan massal dilakukan di sejumlah titik areal persawahan sekitar Desa Mekarjaya, Rawamerta.
Ia mengaku sudah mengimbau agar petani mewaspadai serangan hama tersebut. Kewaspadaan harus dilakukan agar areal sawah yang kini terkena hama tidak menyebar ke areal sawah lainnya.
Selain mengimbau agar petani mewaspadai serangan hama wereng, Kadarisman juga meminta agar petugas penyuluh pertanian turun ke sawah bersama petani untuk meninjau kondisi sawah agar tidak terserang hama wereng.
Hama wereng menyerang areal sawah di sejumlah sekitar Karawang terjadi tanah sawah lembab. Itu terjadi karena faktor cuaca yang tidak menentu, kadang hujan dan kadang cerah.
"Serangan hama wereng itu sangat cepat merambat ke tanaman yang satu dengan tanaman yang lainnya. Jadi memang harus diwaspadai," kata dia.
Di beberapa daerah atau ditingkat kecamatan , petugas lapangan kini sudah mulai melakukan antisipasi serangan hama. Di antaranya dengan melakukan program penyemprotan massal.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Program penyemprotan massal untuk mengantisipasi serangan hama itu sudah dilakukan di Kecamatan Rawamerta," kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, dan Peternakan Kabupaten Karawang Kadarisman saat dihubungi di Karawang, Senin.
Di daerah sekitar Kecamatan Rawamerta itu sudah dilakukan penyemprotan massal untuk mengantisipasi serangan hama. Penyemprotan massal dilakukan di sejumlah titik areal persawahan sekitar Desa Mekarjaya, Rawamerta.
Ia mengaku sudah mengimbau agar petani mewaspadai serangan hama tersebut. Kewaspadaan harus dilakukan agar areal sawah yang kini terkena hama tidak menyebar ke areal sawah lainnya.
Selain mengimbau agar petani mewaspadai serangan hama wereng, Kadarisman juga meminta agar petugas penyuluh pertanian turun ke sawah bersama petani untuk meninjau kondisi sawah agar tidak terserang hama wereng.
Hama wereng menyerang areal sawah di sejumlah sekitar Karawang terjadi tanah sawah lembab. Itu terjadi karena faktor cuaca yang tidak menentu, kadang hujan dan kadang cerah.
"Serangan hama wereng itu sangat cepat merambat ke tanaman yang satu dengan tanaman yang lainnya. Jadi memang harus diwaspadai," kata dia.
Di beberapa daerah atau ditingkat kecamatan , petugas lapangan kini sudah mulai melakukan antisipasi serangan hama. Di antaranya dengan melakukan program penyemprotan massal.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016