Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyerahkan sebanyak 200 sertifikat tanah kepada penerima harta benda wakaf atau nazhir untuk dikelola dan dikembangkan sesuai peruntukan.

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan penyerahan sertifikat tanah wakaf ini merupakan bagian dari program Kementerian Agama Kabupaten Bekasi dengan Badan Pertanahan Nasional serta Badan Wakaf Indonesia.

"Saya apresiasi kepada BPN, BWI dan jajaran Kemenag yang terus melakukan sinergi dan kolaborasi untuk bisa mensertifikasi tanah-tanah wakaf di Kabupaten Bekasi," katanya di Cikarang, Jumat.

Baca juga: Kemenag Bekasi siap fasilitasi percepatan sertifikasi tanah wakaf

Dia mengatakan penyerahan 200 sertifikat wakaf ini bertujuan memastikan kejelasan status tanah yang membantu penataan dokumen resmi pertanahan sekaligus pengembangan pemanfaatan aset tersebut.

"Sehingga, aset tanah tersebut menjadi lebih berdaya guna serta memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanahnya," ucap dia.

Dani berpesan kepada para penerima sertifikat tanah wakaf ini untuk dapat mengoptimalkan penggunaan tanah secara produktif dengan akuntabilitas tinggi untuk meningkatkan manfaat.

"Karena sekarang pengamanan secara hukum sudah kuat, sertifikat sudah diterbitkan oleh BPN, tidak ada lagi gugatan-gugatan, tinggal bagaimana pemanfaatan ini bisa lebih optimal, karena tanah wakaf ini adalah tanah umat," katanya.

Baca juga: ACT bantu UMKM lewat program wakaf modal usaha mikro

Kepala Kantor BPN Kabupaten Bekasi Darman Satia Halomoan Simanjuntak menjelaskan program sertifikasi tanah wakaf menjadi prioritas tahun ini, termasuk menyasar lahan-lahan wakaf khusus untuk kebutuhan keagamaan, mulai dari rumah ibadah, pondok pesantren, serta fungsi sosial lain.

Program sertifikasi tanah wakaf ini bertujuan memberikan keleluasaan bagi setiap warga negara untuk mendapatkan ketenangan saat menjalankan ibadah karena lahan yang ditempati sudah mendapatkan kepastian hukum.

"Alhamdulillah, di Kabupaten Bekasi sertifikasi wakaf tahun ini luar biasa, sehingga dalam kurun waktu kurang lebih dua bulan kita bisa menyelesaikan 200 sertifikat wakaf," katanya.

Baca juga: ACT bangun 28 sumur wakaf untuk atasi krisis air Bekasi

Ia menyebut target sertifikasi lahan wakaf di Kabupaten Bekasi tahun ini mencapai 350 bidang tanah. "Insya Allah bulan depan sisa 150 bidang lagi akan kami selesaikan pada September 2023," kata dia.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023