Cibinong (Antara Megapolitan) - 1.000 bantuan barang logistik telah terkumpul di Posko Tanggap Bencana BUMN (PTBB) untuk korban banjir bandang di Kelurahan Pakuwon Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Bantuan tersebut diberikan Tim Abipraya Peduli dari PT Brantas Abiparaya secara langsung kepada koordinator PTBB, Nana, di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0611/Garut Kelurahan Pakuwon, Kecamatan Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (24/9).
"Semua bantuan kami serahkan kepada posko agar pembagian dapat disampaikan sesuai kebutuhan warga, mereka yang lebih mengetahui situasi dan kondisinya," kata Humas PT Brantas Abipraya, Atria Dea, saat dihubungi, di Cibinong, Minggu.
Dea menyampaikan, bantuan tersebut terdiri dari kebutuhan sekunder yang pada saat musibah banjir bisa menjadi kebutuhan pokok bagi korban.
Di antaranya, 50 kasur palembang ukuran 80 centimeter, 160 cm dan 180 cm bagi warga yang membutuhkan alas tidur sementara yang tempat tidurnya terbawa hanyut arus air.
Selanjutnya, 400 paket alat tulis dan buku yang ditujukan bagi anak-anak sekolah sebagai alternatif peralatan sekolah yang tidak sempat diamankan.
Selain itu, kata Dea, merupakan keperluan rumah tangga seperti kompor, kuali, ember hingga peralatan bayi dan alat mandi sebanyak 500 barang lebih.
Dea juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut membantu warga garut yang kini kehilangan tempat tinggal dan kesulitan ekonomi untuk menyalurkan bantuannya, baik secara langsung maupun bergabung kepada Tim Abipraya Peduli.
"Suasana dilokasi sangat memprihatinkan, kondisi rumah yg hancur, barang barang yg tidak bisa diselamatkan mereka butuh bantuan bukan hanya materi tetapi juga motivasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Bantuan tersebut diberikan Tim Abipraya Peduli dari PT Brantas Abiparaya secara langsung kepada koordinator PTBB, Nana, di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0611/Garut Kelurahan Pakuwon, Kecamatan Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (24/9).
"Semua bantuan kami serahkan kepada posko agar pembagian dapat disampaikan sesuai kebutuhan warga, mereka yang lebih mengetahui situasi dan kondisinya," kata Humas PT Brantas Abipraya, Atria Dea, saat dihubungi, di Cibinong, Minggu.
Dea menyampaikan, bantuan tersebut terdiri dari kebutuhan sekunder yang pada saat musibah banjir bisa menjadi kebutuhan pokok bagi korban.
Di antaranya, 50 kasur palembang ukuran 80 centimeter, 160 cm dan 180 cm bagi warga yang membutuhkan alas tidur sementara yang tempat tidurnya terbawa hanyut arus air.
Selanjutnya, 400 paket alat tulis dan buku yang ditujukan bagi anak-anak sekolah sebagai alternatif peralatan sekolah yang tidak sempat diamankan.
Selain itu, kata Dea, merupakan keperluan rumah tangga seperti kompor, kuali, ember hingga peralatan bayi dan alat mandi sebanyak 500 barang lebih.
Dea juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut membantu warga garut yang kini kehilangan tempat tinggal dan kesulitan ekonomi untuk menyalurkan bantuannya, baik secara langsung maupun bergabung kepada Tim Abipraya Peduli.
"Suasana dilokasi sangat memprihatinkan, kondisi rumah yg hancur, barang barang yg tidak bisa diselamatkan mereka butuh bantuan bukan hanya materi tetapi juga motivasi," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016