Projo Muda mengeluarkan kriteria bagi pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 yang ideal bagi anak muda. 

Kriteria capres-cawapres bagi anak muda itu disampaikan di sela-sela kegiatan Youth Voice yang diselenggarakan oleh DPP PROJO di kawasan M-Bloc Space, Jakarta selatan dengan mengangkat tema "Anak Muda, Suara Penentu Kemenangan".

Ketua Umum DPP PROJO Muda, Yudi Ariesta Chandra dalam keterangannya, Minggu menyampaikan bahwa anak muda itu saat ini semakin kritis dan berdasarkan data, jumlah pemilih generasi muda mencapai 59 persen dari daftar pemilih tetap (DPT). 

Chandra menegaskan anak muda merupakan majority voters pada pesta Pemilu 2024 mendatang. Hanya saja, hingga saat ini proses kampanye yang dilaksanakan berbagai pihak dan figur yang akan berlaga di Pemilihan Legislatif maupun Pemilihan Presiden-Wakil Presiden (Pilpres) masih berkutat pada personality dan experience-based capacity, yang disajikan dalam bentuk slogan dan gimik-gimik personal masih mendominasi. 

Baca juga: Pengamat politik nilai Jokowi pada Rakernas Projo merestui Ganjar
 
PROJO Muda mengeluarkan kriteria Capres-Cawapres idaman anak muda yaitu Pertama Inklusif pada kalangan anak muda. Kedua Memiliki program strategis yang terukur dalam melanjutkan capaian pengelolaan bonus demografi yang sudah dilakukan oleh Pemerintah saat ini.

Ketiga Memiliki komitmen yang tinggi dan rekam jejak yang jelas terkait pelibatan anak muda pada berbagai peran strategis nasional.

Keempat Memiliki kapasitas dan gagasan yang terukur dalam memastikan stabilitas keamanan nasional dan meningkatkan peran serta Indonesia dalam upaya menjaga ketertiban dunia.

Kelima Memiliki kapasitas dan gagasan yang terukur terkait pengelolaan potensi ekonomi bangsa agar mampu melanjutkan upaya mewujudkan Indonesia menjadi negara maju.

Bahkan terkait Calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres-Cawapres), gagasan besar terukur yang disampaikan kepada publik dirasakan masih sangat minim. Tentu hal tersebut tidak lah keliru. 

Baca juga: Banyak prestasi, Relawan Projo apresiasi kinerja Kajati Kalbar Masyhudi

Tetapi, visi, misi, dan program nasional yang seyogiyanya menjadi faktor yang perlu diketahui lebih dulu oleh publik. Sehingga, partai politik atau koalisi partai politik mengusung Capres-Cawapres berdasarkan hasil survey yang mengikutsertakan gagasan besar dari sosok yang dicalonkan, imbuh Chandra.

Chandra juga melanjutkan bahwa dalam forum Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia, Presiden Jokowi menyampaikan kriteria ideal pemimpin bangsa. Salah satu kriteria yang disampaikan adalah mampu memanfaatkan peluang yang ada tidak hanya menjalankan rutinitas. 

Artinya Presiden Joko Widodo pun menegaskan pentingnya gagasan besar yang terukur untuk membawa Indonesia menjadi negara maju.

Sementara itu, Ketua Umum DPP PROJO, Budi Arie Setiadi sekaligus Wakil Menteri Desa PDTT RI yang hadir di forum tersebut menyampaikan bahwa anak muda untuk bisa kritis dan mengambil peran dalam Pemilu mendatang. 

Baca juga: Hasto tanggapi soal kehadiran Projo dalam pertemuan KIB

"Pemuda harus merebut kesempatan, kalau nggak dikasih rebut. Ambil untuk mengisi kesempatan yang sangat strategis, sangat berharga bagi Indonesia," ujar Budi.

Kegiatan Youth Voice  turut dihadiri oleh Ketua Umum DPP AMPI Jerry Sambuaga yang juga merupakan Wakil Menteri Perdagangan RI, Sekretaris Jenderal DPP Tidar Rocky Chandra, dan Anggota DPR RI Komisi XI Putri Komaruddin. 

Chandra selaku Ketua Umum PROJO Muda juga menyampaikan bahwa saat ini untuk posisi calon wakil presiden, pihaknya setidaknya telah mengantongi 9 nama.  
Ada dari kalangan menteri di kabinet, pengusaha, militer, bahkan ada juga dari kalangan akademisi. "Yang jelas mereka ini masuk dalam kriteria tersebut. Nanti pada saatnya akan kami umumkan," jawabnya diplomatis.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023