Wali Kota Depok Mohammad Idris menyebutkan kendaraan listrik sebagai kendaraan masa depan sehingga pihaknya berupaya terus mengikuti kebijakan terkait kendaraan listrik.

"Pemanfaatan kendaraan listrik ini memang pemerintah sudah menganjurkan, mengimbau untuk menggunakan kendaraan tenaga listrik yang ramah lingkungan," kata Mohammad Idris di Depok, Jawa Barat, Minggu.

Menurut dia, penggunaan sepeda dan skuter listrik juga lebih praktis dan mengurangi kemacetan, karena pemakaiannya di tempat-tempat fasilitas yang memang sudah dikaji layak untuk bisa digunakan untuk sepeda dan skuter listrik, seperti trotoar atau jalan untuk sepeda.

Baca juga: Kemenperin telah terbitkan pedoman bantuan pembelian motor listrik berlaku 20 Maret 2023
Baca juga: PLN jamin pengguna kendaraan listrik tidak akan kesulitan cari tempat isi daya saat mudik

Untuk itu pihaknya akan membuat titik tempat penyewaan sepeda dan skuter listrik di Balai Kota Depok.

Misalnya 10 unit itu bisa digunakan bagi pengendara, bisa diparkir di sini, nanti ada parkir auto gate yang berbayar nanti bisa ke Margo, Alun-alun Depok menggunakan ini (sepeda dan skuter listrik), parkirnya relatif lebih aman.

"Nanti kita bangun di DPRD dan alun-alun, seperti halte sendiri dan ada pegawainya sendiri, tentunya harus yang mahir menggunakan gadget," kata dia.

Baca juga: Uni Eropa tolak aturan "Made in USA" soal kendaraan listrik

Dalam penempatan titik tempat penyewaan sepeda dan skuter listrik, pihaknya akan mengkaji kembali.

"Sekarang kami ketemu orang teknisnya, nantinya akan dituangkan dalam bentuk perjanjian kerja sama," demikian Idris.

Dia berharap rencana penggunaan sepeda dan skuter listrik bisa meningkatkan ekonomi daerah, dari sisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) nanti ada retribusinya.

“Harapan lainnya dari sisi mengurangi pengangguran dan ramah lingkungan, tentunya ada suasana fun-nya," demikian Idris.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023