Pusat Pengembangan Karir Layanan Kemahasiswaan Universitas Pancasila (PPKLKM UP) menggelar seminar akademik dengan topik “Peran Pusat Karir Dalam Memaksimalkan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi” di Aula Masjid At-Taqwa Universitas Pancasila, Srengseng, Jakarta Selatan.
Wakil Rektor I UP Prof. Dr. Sri Widyastuti, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu mengatakan pusat karier sebagai salah satu fasilitas yang dapat diberikan kampus yang harus digunakan semaksmial mungkin oleh para mahasiswa untuk dapat berinteraksi dengan dunia kerja dan industri.
Selain itu juga kegiatan-kegiatan yang dapat melatih mahasiswa agar dapat terkoneksi secara pengetahuan, skills terkait dengan pengembangan karir setelah selesai menempuh studinya di universitas, karena ada banyak sekali manfaat yang dapat diberikan bagi perguruan tinggi, alumni, dan perusahaan nantinya setelah kalian lulus.
Baca juga: Universitas Pancasila kembangkan wisata "agro heritage" di Bogor
"UP memberikan fasilitas tersebut agar dapat menjadi jembatan antara lulusan dengan perusahaan," katanya.
Pusat karir diharapkan dapat mengadakan berbagai kegiatan untuk membantu para alumni agar dapat terus terlibat aktif dalam membangun jejaring kerjasama dengan dunia kerja dan industri.
Pusat karir berfungsi menjembatani kebutuhan informasi dunia kerja yang diperlukan oleh PT dan juga untuk menjawab tantangan dunia kerja yang semakin maju dengan berbagai perkembangan baik teknologi dan juga kemampuan SDM.
Pembinaan karir merupakan aspek penting, selain pembelajaran, yang perlu menjadi perhatian bagi seluruh Perguruan Tinggi."
Baca juga: UP berikan wawasan tentang karir Gen-Z di SMA 2 Bogor
Kepala PPKLKM UP Ir. Petiana Indriarti menjelaskan tujuan dari seminar ini untuk menciptakan lulusan yang unggul serta siap menyongsong masa depan dan menembus pasar global, karena apabila hal itu terwujud maka perguruan tinggi tersebut mampu untuk memenuhi delapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi (PT) yang dirancang oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Topik seminar dipilih karena IKU akan menjadi landasan transformasi pendidikan perguruan tinggi sehingga diperlukan suatu pemahaman yang sama dan penguatan program kerja pusat karir yang komprehensif dan agile dalam menyosong golden periode 2034-2040, serta untuk mendapatkan ilustrasi program kerja yang mendukung dalam peningkatan capaian IKU dan menyetarakan program pusat karir di berbagai perguruan tinggi.
Untuk itu PPLKM menyelenggarakan Seminar ini guna mengembangkan pusat karir di UP dan memenuhi delapan indikator IKU PT yang dirancang oleh Kemendikbudristek.
Baca juga: UP sosialisasikan instrumen Akreditasi Program Studi Lamemba
Seminar ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. Sri Widyastuti, SE., MM., M.Si, Ka. Korwil ICCN Banten DJB Yoka Patria, MM, Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) dan para Ka. Biro serta Ka. Prodi di UP, perwakilan universitas lain yang juga turut hadir yaitu Universitas Sam Ratulangi Manado, Poltek STMI Jakarta, Universitas Indonesia, Politeknik APP Jakarta, Universitas Negeri Jakarta, IBI KOSGORO 57, Universitas Nusa Mandiri, Institut STIAMI, Universitas Esa Unggul, Kalbis institute dan Sampoerna University.
Tampil sebagai pembicara Ir. Ahmad Syafiq, MSc., Ph.D yang berasal dari Universitas Indonesia yang menyampaikan materi mengenai "Program Unggulan IKU pada Pusat Karir" dan Sonny Rustiadi, SE., MBA., Ph.D., CBAP yang berasal dari Institut Teknologi Bandung dengan materi mengenai "Inovasi dalam IKU".
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Wakil Rektor I UP Prof. Dr. Sri Widyastuti, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu mengatakan pusat karier sebagai salah satu fasilitas yang dapat diberikan kampus yang harus digunakan semaksmial mungkin oleh para mahasiswa untuk dapat berinteraksi dengan dunia kerja dan industri.
Selain itu juga kegiatan-kegiatan yang dapat melatih mahasiswa agar dapat terkoneksi secara pengetahuan, skills terkait dengan pengembangan karir setelah selesai menempuh studinya di universitas, karena ada banyak sekali manfaat yang dapat diberikan bagi perguruan tinggi, alumni, dan perusahaan nantinya setelah kalian lulus.
Baca juga: Universitas Pancasila kembangkan wisata "agro heritage" di Bogor
"UP memberikan fasilitas tersebut agar dapat menjadi jembatan antara lulusan dengan perusahaan," katanya.
Pusat karir diharapkan dapat mengadakan berbagai kegiatan untuk membantu para alumni agar dapat terus terlibat aktif dalam membangun jejaring kerjasama dengan dunia kerja dan industri.
Pusat karir berfungsi menjembatani kebutuhan informasi dunia kerja yang diperlukan oleh PT dan juga untuk menjawab tantangan dunia kerja yang semakin maju dengan berbagai perkembangan baik teknologi dan juga kemampuan SDM.
Pembinaan karir merupakan aspek penting, selain pembelajaran, yang perlu menjadi perhatian bagi seluruh Perguruan Tinggi."
Baca juga: UP berikan wawasan tentang karir Gen-Z di SMA 2 Bogor
Kepala PPKLKM UP Ir. Petiana Indriarti menjelaskan tujuan dari seminar ini untuk menciptakan lulusan yang unggul serta siap menyongsong masa depan dan menembus pasar global, karena apabila hal itu terwujud maka perguruan tinggi tersebut mampu untuk memenuhi delapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi (PT) yang dirancang oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Topik seminar dipilih karena IKU akan menjadi landasan transformasi pendidikan perguruan tinggi sehingga diperlukan suatu pemahaman yang sama dan penguatan program kerja pusat karir yang komprehensif dan agile dalam menyosong golden periode 2034-2040, serta untuk mendapatkan ilustrasi program kerja yang mendukung dalam peningkatan capaian IKU dan menyetarakan program pusat karir di berbagai perguruan tinggi.
Untuk itu PPLKM menyelenggarakan Seminar ini guna mengembangkan pusat karir di UP dan memenuhi delapan indikator IKU PT yang dirancang oleh Kemendikbudristek.
Baca juga: UP sosialisasikan instrumen Akreditasi Program Studi Lamemba
Seminar ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Prof. Dr. Sri Widyastuti, SE., MM., M.Si, Ka. Korwil ICCN Banten DJB Yoka Patria, MM, Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LP3) dan para Ka. Biro serta Ka. Prodi di UP, perwakilan universitas lain yang juga turut hadir yaitu Universitas Sam Ratulangi Manado, Poltek STMI Jakarta, Universitas Indonesia, Politeknik APP Jakarta, Universitas Negeri Jakarta, IBI KOSGORO 57, Universitas Nusa Mandiri, Institut STIAMI, Universitas Esa Unggul, Kalbis institute dan Sampoerna University.
Tampil sebagai pembicara Ir. Ahmad Syafiq, MSc., Ph.D yang berasal dari Universitas Indonesia yang menyampaikan materi mengenai "Program Unggulan IKU pada Pusat Karir" dan Sonny Rustiadi, SE., MBA., Ph.D., CBAP yang berasal dari Institut Teknologi Bandung dengan materi mengenai "Inovasi dalam IKU".
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022