Cibinong, Bogor (Antara Megapolitan) - Bupati Bogor Nurhayanti mengatakan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-534 menjadi momentum untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat guna terwujudnya misi sebagai sebagai kabupaten termaju di Indonesia.
"Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus diiringi dengan penumbuhan daya saing perekonomian, meluasnya aksesbilitas masyarakat terhadap pendidikan dan kesehatan," katanya di Cibinong, Jumat.
Menurutnya, Pemkab Bogor telah berupaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui meningkatkan pelaksanaan anggaran pendapatan belanja daerah, yang dapat dilihat dari capaian indeks pembangunan manusia baik dari sektor pendidikan, kesehatan dan daya beli.
"Angka IPM komposit Kabupaten Bogor terealisasi mencapai 74,25 poin. Angka ini lebih tinggi dari capaian tahun lalu yakni 73,92 poin," katanya.
Ia mengatakan, sektor kesehatan menjadi bidang yang mendapat perhatian serius. Saat ini sedang diupayakan meningkatkan pelayanan dan kapasitas di empat rumah sakit umum daerah yakni RSUD Cibinong, RSUD Ciawi, RSUD Cilieungsi dan RSUD Leuwiliang.
"Langkah ini dalam rangka mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat," katanya.
Selain itu, Pemkab Bogor juga sedang berupaya menguatkan rencana pendirian RSUD di wilayah utara Kabupaten Bogor. Meningkatkan kapasitas layanan 101 puskesmas yang tersebar di 40 kecamatan secara bertahap, dengan tersedianya layanan Poned, dan tempat perawatan.
"Sektor Pariwisata menjadi paling strategis kita kembangkan dengan menegaskan ikon Kabupaten Bogor sebagai tujuan wisata," katanya.
Sektor pariwisata, Pemkab Bogor akan mengembangkan wisata golf yang terintegrasi dengan pengembangan saranan prasarana wisata, akomodasi dan atraksi wisata lainnya.
"Upaya ini dalam rangka memperpanjang masa tinggal wisatawan di Kabupaten Bogor," katanya.
Nurhayanti menambahkan, untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat, seluruh jajaran Pemkab Bogor diminta untuk bersinergi. Termasuk seluruh elemen masyarakat untuk terus mempertahankan dan meningkatkan dukungan, perhatian serta kerja sama dalam menyukseskan pembangunan daerah di berbagai bidang.
"Karena penyelenggaraan pembangunan tidak akan berjalan dengan baik, apabila tidak didukung oleh segenap elemen masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
"Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus diiringi dengan penumbuhan daya saing perekonomian, meluasnya aksesbilitas masyarakat terhadap pendidikan dan kesehatan," katanya di Cibinong, Jumat.
Menurutnya, Pemkab Bogor telah berupaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui meningkatkan pelaksanaan anggaran pendapatan belanja daerah, yang dapat dilihat dari capaian indeks pembangunan manusia baik dari sektor pendidikan, kesehatan dan daya beli.
"Angka IPM komposit Kabupaten Bogor terealisasi mencapai 74,25 poin. Angka ini lebih tinggi dari capaian tahun lalu yakni 73,92 poin," katanya.
Ia mengatakan, sektor kesehatan menjadi bidang yang mendapat perhatian serius. Saat ini sedang diupayakan meningkatkan pelayanan dan kapasitas di empat rumah sakit umum daerah yakni RSUD Cibinong, RSUD Ciawi, RSUD Cilieungsi dan RSUD Leuwiliang.
"Langkah ini dalam rangka mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat," katanya.
Selain itu, Pemkab Bogor juga sedang berupaya menguatkan rencana pendirian RSUD di wilayah utara Kabupaten Bogor. Meningkatkan kapasitas layanan 101 puskesmas yang tersebar di 40 kecamatan secara bertahap, dengan tersedianya layanan Poned, dan tempat perawatan.
"Sektor Pariwisata menjadi paling strategis kita kembangkan dengan menegaskan ikon Kabupaten Bogor sebagai tujuan wisata," katanya.
Sektor pariwisata, Pemkab Bogor akan mengembangkan wisata golf yang terintegrasi dengan pengembangan saranan prasarana wisata, akomodasi dan atraksi wisata lainnya.
"Upaya ini dalam rangka memperpanjang masa tinggal wisatawan di Kabupaten Bogor," katanya.
Nurhayanti menambahkan, untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat, seluruh jajaran Pemkab Bogor diminta untuk bersinergi. Termasuk seluruh elemen masyarakat untuk terus mempertahankan dan meningkatkan dukungan, perhatian serta kerja sama dalam menyukseskan pembangunan daerah di berbagai bidang.
"Karena penyelenggaraan pembangunan tidak akan berjalan dengan baik, apabila tidak didukung oleh segenap elemen masyarakat," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016