Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, turun langsung dan mengajak masyarakat Kabupaten Purwakarta, Jabar, bergotong-royong membersihkan sampah di gorong-gorong untuk mengatasi banjir di jalur perkotaan Purwakarta.

“Gotong royong menangani sampai tuntas adalah langkah yang paling tepat dibandingkan dengan saling melempar tanggung jawab. Tak ada kata lama, langsung kita kerjakan,” kata Dedi, di Purwakarta, Selasa.

Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Purwakarta seringkali mengakibatkan banjir di sejumlah ruas jalan, khususnya di wilayah perkotaan Purwakarta.

Baca juga: Anggota DPR temukan lubang besar pembuangan sampah dan limbah ilegal di Purwakarta

Kondisi tersebut mengakibatkan kemacetan karena banyak kendaraan yang berjalan lambat.

Seperti yang terlihat di Rawasari, Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan Purwakarta Kota, Purwakarta. Wilayah yang berada di pusat kota itu tergenang hingga setinggi lutut orang dewasa.

Menindaklanjuti kondisi itu, Dedi yang baru pulang dari kantornya di Jakarta langsung datang ke lokasi.

Ia melihat genangan menyebabkan kendaraan berjalan lambat dan bahkan beberapa di antaranya memilih berhenti hingga mencari jalan lain.

Baca juga: Danau Cirata dipenuhi sampah usai libur Lebaran 2022

Mantan Bupati Purwakarta ini langsung bergerak bersama warga untuk membersihkan sampah yang menghambat saluran air.

“Banjir kalau dibiarkan jalan akan hancur, perbaikan lebih mahal dan kecelakaan mengancam pengendara,” ujarnya.

Menurut Dedi, permasalahan banjir tidak bisa saling menyalahkan. Sebab banjir sering kali disebabkan oleh tindakan warga yang membuang sampah sembarangan atau membuat bangunan di atas saluran air atau gorong-gorong.

Baca juga: Video aksi pungut sampah Dedi Mulyadi di medsos menuai pujian warganet (video)

Atas hak itulah, ia mengajak warga bergotong-royong. Sedangkan usai bergotong-royong bersama warga membersihkan sampah di gorong-gorong, perlahan banjir pun mulai surut. Lalu lintas yang semula tersendat pun berangsur normal.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022