Bekasi (Antara Megapolitan) - Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Bekasi, Jawa Barat, melakukan penyederhanaan terhadap 43 jenis perizinan di wilayahnya dalam rangka meningkatkan minat investor dan menjaga stabilitas perekonomian daerah.

"Kegiatan ini juga mendukung paket kebijakan ekonomi ke-12 Presiden Joko Widodo," kata Kepala BPPT Kota Bekasi, Amit Riyadi, di Bekasi, Sabtu.

Menurut dia, 43 perizinan yang akan disederhanakan seperti perizinan dalam pembuatan Surat Izin Usaha Perdagangan, Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Izin Gangguan (HO), dan sebagainya.

"Izin yang kita sederhanakan adalah yang selama ini mendapatkan banyak keluhan publik terkait alur birokrasi kepengurusannya yang rumit," katanya.

Dikatakan Amit, pembahasan terkait kegiatan itu turut melibatkan sejumlah instansi terkait di lingkup Pemkot Bekasi.

"Intinya, kami ingin menyelaraskan kebijakan pemerintah pusat itu dengan apa yang ada di kita. Total akan ada 43 perizinan yang disederhanakan," ujarnya.

Amit mencotohkan, saat ini banyak masyarakat yang mengeluhkan pembuatan SIUP dan TDP dikarenakan kendala waktu, biaya, dan mengurusnya harus dua kali pengajuan.

"Nanti akan disederhanakan, yang tadinya SIUP dan TDP pengajuannya terpisah, akan kita jadikan satu kali pengajuan dapat dua izin," katanya.

Pihaknya menargetkan, penyederhanaan sistem perizinan ini akan rampung sepenuhnya pada 6 Juni 2016, untuk selanjutnya dilaporkan kepada Wali Kota Bekasi terkait hasilnya untuk dilakukan evaluasi.

Dikatakan Amit, Pemerintah Kota Bekasi akan menargetkan pemasukan investasi di wilayah setempat mencapai Rp10 triliun pada Tahun Investasi dan Perekonomian Daerah 2017.

"Jumlah itu meningkat dari investasi yang masuk pada 2015 yang baru sampai Rp4,5 triliun. Angka yang dipatok merupakan target yang realistis untuk dipenuhi," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Bekasi, Jumhana Luthfi.

Menurut Jumhana, penyederhanaan birokrasi perizinan juga perlu didukung dengan serangkaian fasilitas berskala nasional seperti jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Light Rail Transit, hingga Kereta Cepat Indonesia yang ditembuskan dari Bandung menuju Halim melalui Kota Bekasi.

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016