Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menggelar kegiatan pelatihan usaha bagi puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Dinas Koperasi dan UKM setempat.
Kegiatan pelatihan pengusaha kecil bertajuk "Google My Business and Conten Creator" itu dilaksanakan di ruang aula PT MMID, Jalan Sumatera, Kawasan Industri MM2100 Kecamatan Cikarang Barat.
"Pelatihan ini untuk memajukan para pelaku UMKM khususnya agar lebih kreatif melalui inovasi di era digital karena mau tidak mau mereka harus mampu bertransformasi digital," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bekasi Iyan Priyatna di Cikarang, Sabtu.
Baca juga: Bupati Bekasi: Bazar UMKM promosikan produk unggulan lokal
Dia mengatakan pelatihan kali ini memberikan wawasan kepada pelaku usaha kecil agar mampu mengemas produk secara optimal dan semenarik mungkin untuk kemudian diunggah ke media sosial sebagai upaya perluasan pasar.
"Selain ke media sosial bisa juga melalui beragam market place yang tersedia sehingga dari sisi pemasaran jauh lebih luas dan tentu saja produk mereka juga kita buat lebih menarik lagi," katanya.
Iyan berharap melalui serangkaian pelatihan yang sudah dan masih akan terus dijalani para pelaku UMKM mampu meningkatkan daya saing produk kecil sekaligus menopang pertumbuhan ekonomi daerah di masa pemulihan saat ini.
Baca juga: Pemkab Bekasi gelar diskon bagi produk UMKM lokal di 36 gerai
"UMKM merupakan penggerak roda ekonomi masyarakat jadi harus terus kita dorong supaya terus eksis dan berkembang hingga naik kelas," ucapnya.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Kabupaten Bekasi Sutomo mengatakan pelatihan yang digelar di salah satu perusahaan ini sekaligus bertujuan memperkenalkan produk-produk pelaku usaha kecil secara lebih luas lagi kepada kawasan industri.
"Karena kebutuhan dari industri ini pada dasarnya tidak terlepas dari produk UKM itu sendiri," katanya.
Apindo Kabupaten Bekasi memiliki salah satu program yakni mendorong setiap perusahaan khususnya di kawasan industri untuk menggunakan produk para pelaku usaha kecil baik berjenis kuliner berupa makanan dan minuman hingga produk lain yang bisa mendukung kegiatan industri.
Baca juga: Baznas berikan bantuan modal 500 pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi
"Intinya adalah untuk meningkatkan jaringan pemasaran para pelaku UMKM khususnya di pangsa pasar industri," katanya.
Dirinya berharap dengan adanya pelatihan ini segenap pelaku UMKM di Kabupaten Bekasi mampu meningkatkan mutu serta standar pelayanan sehingga bisa bersaing dengan pelaku industri lain yang sudah eksis sebelumnya.
"Karena UMKM ini juga adalah bagian dari Apindo sehingga bisa bersinergi dengan semua UMKM yang ada di Kabupaten Bekasi," kata dia.(KR-PRA).
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022