Bogor (Antara Megapolitan) - Penyelenggaran Ujian Nasional (UN) tingkat SMP diikuti sekitar 15.858 orang pelajar yang berasal dari 124 SMP se-Kota Bogor, Jawa Barat.

"Dari 124 SMP yang melaksanakan UN, ada empat sekolah yang melaksanakan ujian berbasis komputer (UNBK)," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor Fahrudin di Bogor, Selasa.

Ia mengatakan empat SMP yang melaksanakan UNBK memiliki kesiapan dari sarana dan prasarana yakni SMP Negeri 1, SMP Kasgoro, SMP Bogor Raya dan SMP The Intercommunity School of Bogor.

"Di antara 15 ribu peserta UN terdapat 82 pelajar yang terdaftar sebagai siswa dari SMP terbuka," katanya.

Menurut Fahrudin, sebelum penyelenggaran UN dimulai 9 Mei 2016, Dinas Pendidikan memberikan sosialisasi kepada sekolah terkait tata tertib pelaksanaan ujian nasional. Dalam sosialisasi tersebut, para guru hendaknya memperhatikan kesiapan anak didiknya.

"Siapkan semaksmal mungkin baik mental maupun fisik para siswa, dan setelah UN dikawal agar tidak merayakan kelulusan dengan cara negatif," katanya.

Bisa dibaca juga: Agenda Kerja Pemkot Bogor Rabu 4 Mei 2016.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdik Kota Bogor Setiabudi mengatakan persiapan pelaksanaan ujian nasional telah mencapai 100 persen, mulai dari kesiapan sarana dan prasaran untuk UNBK.

"Saat ini kesiapan tinggal menunggu distribusi soal, rencananya akan datang Sabtu atau Minggu nanti," katanya.

Menurut Setiabudi, distribus soal dikhawatirkan akan terkendala karena arus lalu lintas saat libur panjang nasional yang diprediksikan mengalami kepadatan.

"Ada kekhawatiran kalau soal didistribusikan Sabtu dan Minggu akan terkendala arus balik libur panjang," katanya.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016