Badan Narkotika Nasional (BNN) Jakarta Utara mengetes urine 100 pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Tanjung Priok untuk mendorong wilayah kerja bersih narkoba (Bersinar) melalui program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Kepala BNN Kota Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Bambang Yudistira kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat, mengatakan tes urine diikuti penyuluhan kepada pegawai Kantor Imigrasi itu terlaksana berkat komitmen Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio yang peduli terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
Hal inilah yang diharapkan dari seluruh pihak di Jakarta Utara. Tanpa harus diminta, dengan kesadaran sendiri ingin membuktikan bahwa mereka bersih dari narkoba. "Kami siap membuktikan bahwa kami bersih dari penyalahgunaan narkoba," kata Bambang.
Terdapat sekitar 100 pegawai Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok yang mengikuti tes urine ini. Yakni 80 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 20 Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN).
Baca juga: Imigrasi Depok lakukan tes urine kepada 101 pegawai
Baca juga: BNN Karawang: Empat PNS Positif Tidak Bermasalah
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Kepala BNN Kota Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Bambang Yudistira kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat, mengatakan tes urine diikuti penyuluhan kepada pegawai Kantor Imigrasi itu terlaksana berkat komitmen Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio yang peduli terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.
Hal inilah yang diharapkan dari seluruh pihak di Jakarta Utara. Tanpa harus diminta, dengan kesadaran sendiri ingin membuktikan bahwa mereka bersih dari narkoba. "Kami siap membuktikan bahwa kami bersih dari penyalahgunaan narkoba," kata Bambang.
Terdapat sekitar 100 pegawai Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok yang mengikuti tes urine ini. Yakni 80 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 20 Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN).
Setiap pegawai kemudian menandatangani surat pernyataan pengambilan tes urine sebagai bentuk persetujuan untuk bersikap kooperatif dalam P4GN.
Apabila ditemukan ada hasil tes yang positif, langkah BNN selanjutnya adalah menyarankan kepada pimpinan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok agar mendalami penyebab hasil tes yang bersangkutan positif dengan asesmen dari dokter.
"Harus dilakukan pendalaman, ada asesmen dari dokter. Kalau memang ternyata positif karena pengguna narkoba, tentu akan dilakukan rehabilitasi," kata Bambang.
Berdasarkan informasi terakhir yang diterima Bambang, terdapat 95 pegawai yang hasil tes urinenya sudah diketahui negatif.
"95 pegawai yang sudah diperiksa, hasil tes urinenya negatif. Insya Allah yang ada di sini, saya lihat tadi, sehat-sehat semuanya," kata Bambang.
Kepala BNNK Jakarta Utara juga melakukan penandatanganan Pakta Integritas Wilayah Bebas Narkoba dengan Kepala Kanim Kelas I TPI Tanjung Priok.
"Kami bersyukur alhamdulillah tadi sudah tanda tangan pakta integritas dengan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok, jadi betul-betul sudah sama komitmennya," kata Bambang.
Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas I TPI Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio mendukung pelaksanaan tes urine sekaligus sosialisasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba dari BNN Kota (BNNK) Jakarta Utara.
Abdi Widodo menjelaskan, kegiatan itu bagian dari upaya deteksi dini di wilayah Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok. Dari tes urine itu akan ketahuan pegawai yang suspek dalam penggunaan narkoba.
Abdi Widodo bangga karena Kementerian Hukum dan HAM, khususnya Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, mendapat penghargaan dari Kepala BNN Pusat terkait sosialisasi penerapan P4GN di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta pada Juli lalu.
Dia mengimbau kepada jajaran Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok untuk mengembalikan pencapaian itu kepada diri sendiri, supaya bisa selalu menjaga wilayah kerja tetap Bersinar
"Mulai dari diri kita sendiri, menjadi contoh yang baik bagi lingkungan kita, keluarga kita, institusi kita, dan khususnya masyarakat pada umumnya," kata Widodo.
"Harus dilakukan pendalaman, ada asesmen dari dokter. Kalau memang ternyata positif karena pengguna narkoba, tentu akan dilakukan rehabilitasi," kata Bambang.
Berdasarkan informasi terakhir yang diterima Bambang, terdapat 95 pegawai yang hasil tes urinenya sudah diketahui negatif.
"95 pegawai yang sudah diperiksa, hasil tes urinenya negatif. Insya Allah yang ada di sini, saya lihat tadi, sehat-sehat semuanya," kata Bambang.
Kepala BNNK Jakarta Utara juga melakukan penandatanganan Pakta Integritas Wilayah Bebas Narkoba dengan Kepala Kanim Kelas I TPI Tanjung Priok.
"Kami bersyukur alhamdulillah tadi sudah tanda tangan pakta integritas dengan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok, jadi betul-betul sudah sama komitmennya," kata Bambang.
Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas I TPI Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio mendukung pelaksanaan tes urine sekaligus sosialisasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba dari BNN Kota (BNNK) Jakarta Utara.
Abdi Widodo menjelaskan, kegiatan itu bagian dari upaya deteksi dini di wilayah Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok. Dari tes urine itu akan ketahuan pegawai yang suspek dalam penggunaan narkoba.
Abdi Widodo bangga karena Kementerian Hukum dan HAM, khususnya Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, mendapat penghargaan dari Kepala BNN Pusat terkait sosialisasi penerapan P4GN di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta pada Juli lalu.
Dia mengimbau kepada jajaran Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok untuk mengembalikan pencapaian itu kepada diri sendiri, supaya bisa selalu menjaga wilayah kerja tetap Bersinar
"Mulai dari diri kita sendiri, menjadi contoh yang baik bagi lingkungan kita, keluarga kita, institusi kita, dan khususnya masyarakat pada umumnya," kata Widodo.
Baca juga: BNN Karawang: Empat PNS Positif Tidak Bermasalah
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022