Forum Komunikasi Alumni ESQ (FKA-ESQ) menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) untuk membangun ekonomi rakyat menuju Indonesia Emas 2045.
Ketua Umum Forum Komunikasi Alumni ESQ, Ary Ginanjar Agustian dalam keterangannya, Rabu memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan upaya steering dan organizing committee hingga kegiatan ini dapat terselenggara.
Ini menjadi kegiatan Rakorwil pertama yang dilakukan FKA ESQ setelah masa pandemi COVID-19. Hal penting lain yang patut disyukuri bahwa bukan kebetulan saat ini presiden telah me-launching Ber-AKHLAK sebagai core values di pemerintahan.
"22 tahun yang lalu, saya sudah merumuskan beberapa tahap menuju Indonesia Emas 2045. Saya jabarkan semuanya di dalam Buku ESQ. Tahapan itu antara lain Indonesia Emas 2020 (Indonesia Berakhlak), Indonesia Emas 2030 (Indonesia Sejahtera) dan yang terakhir Indonesia Emas 2045 (Indonesia Adidaya). Untuk menuju 2045, kita memiliki waktu 23 tahun ke depan," ujar Ary Ginanjar.
Ia menyebutkan bahwa acara ini bertujuan sebagai konsolidasi organisasi dan pengaturan tata kelola yang profesional dan kompeten, termasuk didalamnya membangun hubungan antara Pengurus Pusat dengan Pengurus Wilayah/Daerah untuk bersinergi dan berkolaborasi secara berkesinambungan untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Baca juga: KPK gandeng ESQ bekali penguatan antikorupsi pada pejabat pemerintah
Baca juga: BKN gandeng ESQ wujudkan birokrasi dan manajemen ASN BerAKHLAK
"Saya tak menyangka acara ini dihadiri oleh 2 generasi. Semoga ke depannya akan ada penerus baru agar tercapai Indonesia Emas 2045," kata Ary.
"Guru saya Almarhum Pak Habib Adnan selalu berpesan kepada saya agar senantiasa bersyukur. Tetapi di penghujung akhir hayatnya, beliau menyampikan lemparkan tongkatmu dan lanjutkan perjuangan itu. Masya Allah, beliau mengajarkan bukan hanya keyakinan intelektual saja namun keyakinan spiritual," ungkapnya.
Ary menegaskan bahwa keadaan saat ini tidak menjadi mudah namun justru makin menantang. Selain perubahan dunia yang begitu cepat, tidak terduga, sangat kompleks, dan ambigu, kita juga mengalami permasalahan di dalam bangsa ini sendiri. Begitu banyak masalah pelanggaran moral yang mencuat berskala nasional baik di wilayah penegak hukum maupun di dunia pendidikan.
"Hal ini menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Namun demikian, kita tidak bisa hanya mengutuk keadaan, namun harus melakukan aksi nyata. Mari kita merapatkan barisan dan meningkatkan kesungguhan dan kerja keras membangun moral ini," jelas Ary.
Forum Komunikasi Alumni ESQ (FKA-ESQ) menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) yang dihadiri oleh 150 orang dari berbagai wilayah di Indonesia Barat. Acara ini diselenggarakan di Hotel Sahid Jaya, Solo, pada tanggal 2-3 September 2022.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Ketua Umum Forum Komunikasi Alumni ESQ, Ary Ginanjar Agustian dalam keterangannya, Rabu memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan upaya steering dan organizing committee hingga kegiatan ini dapat terselenggara.
Ini menjadi kegiatan Rakorwil pertama yang dilakukan FKA ESQ setelah masa pandemi COVID-19. Hal penting lain yang patut disyukuri bahwa bukan kebetulan saat ini presiden telah me-launching Ber-AKHLAK sebagai core values di pemerintahan.
"22 tahun yang lalu, saya sudah merumuskan beberapa tahap menuju Indonesia Emas 2045. Saya jabarkan semuanya di dalam Buku ESQ. Tahapan itu antara lain Indonesia Emas 2020 (Indonesia Berakhlak), Indonesia Emas 2030 (Indonesia Sejahtera) dan yang terakhir Indonesia Emas 2045 (Indonesia Adidaya). Untuk menuju 2045, kita memiliki waktu 23 tahun ke depan," ujar Ary Ginanjar.
Ia menyebutkan bahwa acara ini bertujuan sebagai konsolidasi organisasi dan pengaturan tata kelola yang profesional dan kompeten, termasuk didalamnya membangun hubungan antara Pengurus Pusat dengan Pengurus Wilayah/Daerah untuk bersinergi dan berkolaborasi secara berkesinambungan untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Baca juga: KPK gandeng ESQ bekali penguatan antikorupsi pada pejabat pemerintah
Baca juga: BKN gandeng ESQ wujudkan birokrasi dan manajemen ASN BerAKHLAK
"Saya tak menyangka acara ini dihadiri oleh 2 generasi. Semoga ke depannya akan ada penerus baru agar tercapai Indonesia Emas 2045," kata Ary.
"Guru saya Almarhum Pak Habib Adnan selalu berpesan kepada saya agar senantiasa bersyukur. Tetapi di penghujung akhir hayatnya, beliau menyampikan lemparkan tongkatmu dan lanjutkan perjuangan itu. Masya Allah, beliau mengajarkan bukan hanya keyakinan intelektual saja namun keyakinan spiritual," ungkapnya.
Ary menegaskan bahwa keadaan saat ini tidak menjadi mudah namun justru makin menantang. Selain perubahan dunia yang begitu cepat, tidak terduga, sangat kompleks, dan ambigu, kita juga mengalami permasalahan di dalam bangsa ini sendiri. Begitu banyak masalah pelanggaran moral yang mencuat berskala nasional baik di wilayah penegak hukum maupun di dunia pendidikan.
"Hal ini menimbulkan keprihatinan yang mendalam. Namun demikian, kita tidak bisa hanya mengutuk keadaan, namun harus melakukan aksi nyata. Mari kita merapatkan barisan dan meningkatkan kesungguhan dan kerja keras membangun moral ini," jelas Ary.
Forum Komunikasi Alumni ESQ (FKA-ESQ) menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) yang dihadiri oleh 150 orang dari berbagai wilayah di Indonesia Barat. Acara ini diselenggarakan di Hotel Sahid Jaya, Solo, pada tanggal 2-3 September 2022.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022