Sukabumi, 5/7 (ANTARA) - Ikatan Istri Anggota Dewan (Ikiad) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menggelar nikah masal yang diikuti oleh 25 pasangan, dan sunatan massal yang diikuti 103 anak di kantor DPRD setempat.
"Acara ini merupakan kegiatan rutin para istri anggota dewan baik dari Kabupaten Sukabumi maupun Jabar," kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi, Kamis.
Menurut Badri, dana yang digunakan untuk acara ini sama sekali tidak menggunakan anggaran dari pemerintah atau daerah, tetapi murni dari sumbangan dan iuran para anggota Ikiad, baik dari Kabupaten Sukabumi maupun Jabar yang mencapai Rp100 juta lebih.
Selain itu, acara ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali, dan untuk di Kabupaten Sukabumi kegiatannya mengambil tema sosial seperti nikah dan sunatan masal.
"Tujuan melaksanakan nikah masal ini untuk membantu warga yang tidak mampu yang ingin menikah dan pasangan suami istri yang tidak memiliki buku nikah," tambahnya.
Lebih lanjut, selain melaksanakan bakti sosial, pihaknya juga akan melakukan kunjungan ke Istana Presiden yang ada di Palabuhanratu yang tujuannya untuk mengenalkan para istri dewan ternyata Sukabumi juga memiliki istana untuk Presiden RI.
Sementara, pasangan suami istri yang mengikuti nikah masal Ude (46) dan Etin (45) mengatakan, sebenarnya dirinya sudah menikah sejak 30 tahun lalu tetapi tidak memiliki buku nikah karena nikahnya hanya disaksikan wali dan penghulu saja.
"Saya sangat bahagia bisa nikah kembali dan dirayakan seperti ini dan akhirnya kami juga bisa mendapatkan buku nikah," kata Ude.
Selain itu, selama 30 tahun pernikahan ini pasangan ini sudah dikaruniai tiga orang anak dan yang pertama sudah menikah.
Aditya
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Acara ini merupakan kegiatan rutin para istri anggota dewan baik dari Kabupaten Sukabumi maupun Jabar," kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi, Kamis.
Menurut Badri, dana yang digunakan untuk acara ini sama sekali tidak menggunakan anggaran dari pemerintah atau daerah, tetapi murni dari sumbangan dan iuran para anggota Ikiad, baik dari Kabupaten Sukabumi maupun Jabar yang mencapai Rp100 juta lebih.
Selain itu, acara ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali, dan untuk di Kabupaten Sukabumi kegiatannya mengambil tema sosial seperti nikah dan sunatan masal.
"Tujuan melaksanakan nikah masal ini untuk membantu warga yang tidak mampu yang ingin menikah dan pasangan suami istri yang tidak memiliki buku nikah," tambahnya.
Lebih lanjut, selain melaksanakan bakti sosial, pihaknya juga akan melakukan kunjungan ke Istana Presiden yang ada di Palabuhanratu yang tujuannya untuk mengenalkan para istri dewan ternyata Sukabumi juga memiliki istana untuk Presiden RI.
Sementara, pasangan suami istri yang mengikuti nikah masal Ude (46) dan Etin (45) mengatakan, sebenarnya dirinya sudah menikah sejak 30 tahun lalu tetapi tidak memiliki buku nikah karena nikahnya hanya disaksikan wali dan penghulu saja.
"Saya sangat bahagia bisa nikah kembali dan dirayakan seperti ini dan akhirnya kami juga bisa mendapatkan buku nikah," kata Ude.
Selain itu, selama 30 tahun pernikahan ini pasangan ini sudah dikaruniai tiga orang anak dan yang pertama sudah menikah.
Aditya
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012