Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Pemerintah Provinsi Lampung mempersiapkan diri guna mengikuti Nusantara Expo dan Forum Tahun 2016, yang akan digelar di masing-masing Anjungan Provinsi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta bulan Oktober 2016.
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi memimpin Rapat Persiapan kegiatan dimaksud, di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, di Bandarlampung, Selasa (15/3), dihadiri Asisten Bidang Ekbang Adeham, dan satuan kerja terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.
Karo Humas dan Protokol Pemprov Lampung, Bayana menjelaskan, rapat tersebut merupakan tindaklanjut dari Surat Menteri Dalam Negeri tanggal 28 Januari 2016, Nomor: 510.23/278/SJ, Perihal Penyelenggaraan Nusantara Expo dan Forum 2016.
Surat yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo itu menguraikan maksud Nusantara Expo untuk membangun kesadaran seluruh komponen bangsa dalam rangka memelihara, melindungi, dan mengembangkan warisan seni dan budaya melalui inovasi dan kreativitas untuk pembangunan ekonomi bangsa.
Tujuan kegiatan tersebut yaitu terciptanya sinergi dan keterpaduan langkah para pemangku kepentingan, dunia usaha dan masyarakat, serta membangun dan mengembangkan ekonomi kreatif melalui pemberdayaan produk-produk unggulan daerah sebagai pilar ketahanan ekonomi nasional yang tangguh untuk menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN dalam bingkai NKRI.
“Adapun rangkaian kegiatan terdiri atas beberapa acara, di antaranya: pameran, karnaval budaya, festival marching band tunas bangsa, panggung merah putih, pasar priboemi, orasi kebudayaan Menteri Dalam Negeri RI, Dialog Ekonomi, Rembug Budaya, Forum Ekonomi, Forum Budaya, dan Forum Generasi Muda,†jelas Karo Humas.
Forum Nusantara ini akan diikuti Kementerian dan Lembaga Pemerintahan, Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan Kabupaten/Kota, TNI/Polri, BUMN dan BUMD, Industri Strategis Nasional, Dunia Usaha Swasta Nasional, Investasi, dan lainnya.
Promosi Produk Daerah
Bayana mengatakan lebih lanjut, dalam arahannya Sekretaris Daerah Provinsi Arinal Djunaidi meminta agar satuan kerja terkait untuk berpartisipasi dalam ajang bergengsi tersebut.
Teknis lebih lanjut, Kementerian Dalam Negeri akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) sebagai dasar Pemerintah Daerah untuk berpartisipasi. “Selain itu juga diadakan Rapat Koordinasi lanjutan di Jakarta untuk membahas persiapan lebih lanjut,†ujarnya.
Kabag Humas pada Biro Humas dan protokol Pemprov Lampung, Heriyansyah menembahkan, pemerintah daerah dalam acara tersebut diminta untuk berpartisipasi dengan mengirimkan duta daerah. Tugasnya yaitu mempromosikan produk-produk unggulan daerah. "Selain itu ikut mengirimkan kontingen pada Pagelaran Parade Tari Nusantara," kata Heriyansyah. (Rls/MTh).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi memimpin Rapat Persiapan kegiatan dimaksud, di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, di Bandarlampung, Selasa (15/3), dihadiri Asisten Bidang Ekbang Adeham, dan satuan kerja terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.
Karo Humas dan Protokol Pemprov Lampung, Bayana menjelaskan, rapat tersebut merupakan tindaklanjut dari Surat Menteri Dalam Negeri tanggal 28 Januari 2016, Nomor: 510.23/278/SJ, Perihal Penyelenggaraan Nusantara Expo dan Forum 2016.
Surat yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo itu menguraikan maksud Nusantara Expo untuk membangun kesadaran seluruh komponen bangsa dalam rangka memelihara, melindungi, dan mengembangkan warisan seni dan budaya melalui inovasi dan kreativitas untuk pembangunan ekonomi bangsa.
Tujuan kegiatan tersebut yaitu terciptanya sinergi dan keterpaduan langkah para pemangku kepentingan, dunia usaha dan masyarakat, serta membangun dan mengembangkan ekonomi kreatif melalui pemberdayaan produk-produk unggulan daerah sebagai pilar ketahanan ekonomi nasional yang tangguh untuk menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN dalam bingkai NKRI.
“Adapun rangkaian kegiatan terdiri atas beberapa acara, di antaranya: pameran, karnaval budaya, festival marching band tunas bangsa, panggung merah putih, pasar priboemi, orasi kebudayaan Menteri Dalam Negeri RI, Dialog Ekonomi, Rembug Budaya, Forum Ekonomi, Forum Budaya, dan Forum Generasi Muda,†jelas Karo Humas.
Forum Nusantara ini akan diikuti Kementerian dan Lembaga Pemerintahan, Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan Kabupaten/Kota, TNI/Polri, BUMN dan BUMD, Industri Strategis Nasional, Dunia Usaha Swasta Nasional, Investasi, dan lainnya.
Promosi Produk Daerah
Bayana mengatakan lebih lanjut, dalam arahannya Sekretaris Daerah Provinsi Arinal Djunaidi meminta agar satuan kerja terkait untuk berpartisipasi dalam ajang bergengsi tersebut.
Teknis lebih lanjut, Kementerian Dalam Negeri akan mengeluarkan Surat Edaran (SE) sebagai dasar Pemerintah Daerah untuk berpartisipasi. “Selain itu juga diadakan Rapat Koordinasi lanjutan di Jakarta untuk membahas persiapan lebih lanjut,†ujarnya.
Kabag Humas pada Biro Humas dan protokol Pemprov Lampung, Heriyansyah menembahkan, pemerintah daerah dalam acara tersebut diminta untuk berpartisipasi dengan mengirimkan duta daerah. Tugasnya yaitu mempromosikan produk-produk unggulan daerah. "Selain itu ikut mengirimkan kontingen pada Pagelaran Parade Tari Nusantara," kata Heriyansyah. (Rls/MTh).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016