Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau telah mengerahkan helikopter untuk mendukung upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa lokasi di wilayah provinsi tersebut.

"Kami sudah turunkan satu helikopter water bombing (pengeboman air) ke Rokan Hilir untuk mengatasi karhutla, sedangkan untuk ,emgtasi karhutla di Rokan Hulu siang ini kami turunkan helikopter ke sana. Helikopter water bombing yang satu lagi saat ini sedang dalam perbaikan," kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau M Edy Afrizal, di Pekanbaru, Senin.

"Kebakaran hutan di Dumai sudah padam, tinggal pendinginan," ia menambahkan.

Ia memaparkan bahwa 94 titik panas indikasi kebakaran hutan dan lahan terpantau di Kabupaten Kampar, Kota Dumai, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Siak, Kabupaten Rokan Hilir, dan Kabupaten Rokan Hulu.

Baca juga: Satgas karhutla Riau padamkan kebakaran hutan di Dumai
Baca juga: Pemetaan bencana karhutla di Riau sudah berstandar Nasional Indonesia (SNI)

Menurut dia, titik panas paling banyak tersebar di wilayah Rokan Hilir (68) dan Rokan Hulu (19).

Selain itu, dia mengatakan, titik api pada Senin terpantau di wilayah Rokan Hilir (4), Rokan Hulu (2), dan Dumai (1).

Di Kabupaten Rokan Hilir, titik api terpantau di Desa Labuhan Tangga Besar, Kecamatan Bangko; Desa Teluk Nilai, Kecamatan Kubu; Desa Lenggadai Hulu, Kecamatan Rimbo Melintang; dan Desa Raja Bejamu, Kecamatan Sinaboi.

Titik api juga terpantau di Desa Sialang Jaya dan Desa Sukamaju, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu serta Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Helikopter dikerahkan untuk padamkan kebakaran lahan di Riau

Pewarta: Frislidia

Editor : Riza Harahap


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022