Depok, 20/6 (ANTARA) - Hari pertama pendaftaran calon Rektor Universitas Indonesia periode 2012--2017 di Sekretariat Pemilihan Rektor di Ruang VIP, Lantai 1 Perpustakaan Pusat UI, Depok, Rabu terlihat masih sepi.
"Hari ini belum ada yang mendaftar langsung ke sini, kalau yang nanya-nanya lewat telepon banyak juga," kata salah seorang staf Sekretariat Pemilihan Rektor Universitas Indonesia (UI), Andri, di Depok, Rabu.
Menurut dia para calon rektor yang mendaftar juga diperbolehkan menyerahkan melalui website resmi panitia http://pemilihanrektor.ui.ac.id, email pemilihanrektor@ui.ac.id.
"Mungkin mereka juga mendaftar melalui website," katanya.
Ia mengatakan bahwa keberadaan Sekretariat Pemilihan Rektor untuk memberikan keterangan kepada para calon rektor mengenai persyaratan-persyaratan yang harus mereka penuhi ataupun hal yang perlu mendapat penjelasan lebih lanjut.
Masa pendaftaran Rektor UI dibuka mulai Rabu hingga 30 Juni 2012. Selanjutnya klarifikasi, verifikasi seleksi administrasi pada tanggal 20 Juni--12 Juli 2012, tanggapan masyarakat pada tanggal 21 Juni--15 Juli 2012.
Berikutnya adalah Seleksi di Senat Akademik Universitas (SAU) pada tanggal 23--26 Juli 2012, dan seleksi di Majelis Wali Amanat (MWA) pada tanggal 7 Agustus 2012.
Sebelumnya, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Said Agil Siradj berharap pemilihan Rektor UI bersih dari pengaruh partai politik.
"Kami ingin pemilihan rektor bersih dari politik," kata Said Agil.
Untuk mendukung pemilihan rektor bersih dari politik, pihaknya menetapkan syarat calon rektor tidak pernah menjabat sebagai pengurus partai politik.
Ia mengatakan bahwa pendaftaran calon rektor mulai 20 Juni hingga 30 Juni 2012 dan terbuka untuk seluruh warga negara Indonesia yang memenuhi syarat.
"Setelah pendaftaran kami melakukan seleksi untuk menentukan calon rektor, selanjutnya ditentukan lima orang, kemudian tiga orang. Setelah itu, menentukan rektor terpilih," ujar Said yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PBNU.
Menurut dia, jika salah satu calon mendapatkan suara lebih dari 50 persen, yang bersangkutan akan langsung menjadi rektor terpilih.
Dikatakan Said Agil Siradj, Rektor UI harus sudah terpilih pada tanggal 7 Agustus 2012, atau seminggu sebelum masa jabatan rektor yang lama berakhir.
Ia mengemukakan bahwa syarat calon Rektor UI ini lebih ketat dibandingkan dengan pemilihan calon presiden (capres).
Syarat itu, antara lain lulusan strata tiga (S-3) dari perguruan tinggi yang telah terakreditasi, berbadan sehat yang dinyatakan surat keterangan dari empat rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Rumah Sakit Persahabatan, Rumah Sakit Fatmawati, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
Sementara itu, Ketua Pansus Pemilihan Rektor UI Endriartono Sutarto mengatakan bahwa pihaknya telah merumuskan taat tertib pemilihan rektor.
Mantan Panglima TNI tersebut berharap rektor terpilih nantinya bisa membuat UI menjadi perguruan tinggi yang bergengsi, mempunyai integritas, dan inovasi guna membangun bangsa dan negara.
Rektor UI dipilih oleh 21 anggota MWA. Mereka terdiri atas suara dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), sebelas orang dari fakultas, satu perwakilan karyawan, dan satu mahasiswa.
Selain itu, ada enam anggota MWA yang merupakan perwakilan masyarakat. Untuk suara menteri memiliki porsi suara terbesar, yakni 35 persen suara.
Feru L
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012
"Hari ini belum ada yang mendaftar langsung ke sini, kalau yang nanya-nanya lewat telepon banyak juga," kata salah seorang staf Sekretariat Pemilihan Rektor Universitas Indonesia (UI), Andri, di Depok, Rabu.
Menurut dia para calon rektor yang mendaftar juga diperbolehkan menyerahkan melalui website resmi panitia http://pemilihanrektor.ui.ac.id, email pemilihanrektor@ui.ac.id.
"Mungkin mereka juga mendaftar melalui website," katanya.
Ia mengatakan bahwa keberadaan Sekretariat Pemilihan Rektor untuk memberikan keterangan kepada para calon rektor mengenai persyaratan-persyaratan yang harus mereka penuhi ataupun hal yang perlu mendapat penjelasan lebih lanjut.
Masa pendaftaran Rektor UI dibuka mulai Rabu hingga 30 Juni 2012. Selanjutnya klarifikasi, verifikasi seleksi administrasi pada tanggal 20 Juni--12 Juli 2012, tanggapan masyarakat pada tanggal 21 Juni--15 Juli 2012.
Berikutnya adalah Seleksi di Senat Akademik Universitas (SAU) pada tanggal 23--26 Juli 2012, dan seleksi di Majelis Wali Amanat (MWA) pada tanggal 7 Agustus 2012.
Sebelumnya, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Said Agil Siradj berharap pemilihan Rektor UI bersih dari pengaruh partai politik.
"Kami ingin pemilihan rektor bersih dari politik," kata Said Agil.
Untuk mendukung pemilihan rektor bersih dari politik, pihaknya menetapkan syarat calon rektor tidak pernah menjabat sebagai pengurus partai politik.
Ia mengatakan bahwa pendaftaran calon rektor mulai 20 Juni hingga 30 Juni 2012 dan terbuka untuk seluruh warga negara Indonesia yang memenuhi syarat.
"Setelah pendaftaran kami melakukan seleksi untuk menentukan calon rektor, selanjutnya ditentukan lima orang, kemudian tiga orang. Setelah itu, menentukan rektor terpilih," ujar Said yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PBNU.
Menurut dia, jika salah satu calon mendapatkan suara lebih dari 50 persen, yang bersangkutan akan langsung menjadi rektor terpilih.
Dikatakan Said Agil Siradj, Rektor UI harus sudah terpilih pada tanggal 7 Agustus 2012, atau seminggu sebelum masa jabatan rektor yang lama berakhir.
Ia mengemukakan bahwa syarat calon Rektor UI ini lebih ketat dibandingkan dengan pemilihan calon presiden (capres).
Syarat itu, antara lain lulusan strata tiga (S-3) dari perguruan tinggi yang telah terakreditasi, berbadan sehat yang dinyatakan surat keterangan dari empat rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Rumah Sakit Persahabatan, Rumah Sakit Fatmawati, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
Sementara itu, Ketua Pansus Pemilihan Rektor UI Endriartono Sutarto mengatakan bahwa pihaknya telah merumuskan taat tertib pemilihan rektor.
Mantan Panglima TNI tersebut berharap rektor terpilih nantinya bisa membuat UI menjadi perguruan tinggi yang bergengsi, mempunyai integritas, dan inovasi guna membangun bangsa dan negara.
Rektor UI dipilih oleh 21 anggota MWA. Mereka terdiri atas suara dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), sebelas orang dari fakultas, satu perwakilan karyawan, dan satu mahasiswa.
Selain itu, ada enam anggota MWA yang merupakan perwakilan masyarakat. Untuk suara menteri memiliki porsi suara terbesar, yakni 35 persen suara.
Feru L
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2012