Organisasi internasional nirlaba Marine Stewardship Council (MSC) menyatakan dukungannya atas gagasan Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia (APRI) membuat buku perjuangan pakar perikanan dan kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB) University (alm) Dr rer.nat Hawis Madduppa, S.Pi, M.Si terhadap rajungan di Indonesia.
"(Pembuatan buku itu) ide bagus, kita 'support'," kata Direktur Program MSC Indonesia, Hirmen Sofyanto kepada ANTARA di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
MSC adalah organisasi internasional nirlaba yang menetapkan standar berbasis sains yang diakui secara global untuk penangkapan ikan berkelanjutan dan penelusuran makanan laut.
Bersama APRI, MSC Indonesia sedang melakukan persiapan akhir untuk penilaian penuh perikanan rajungan di Madura, Jawa Timur bisa mendapatkan sertifikat ekolabel global MSC.
Baca juga: APRI berencana buat buku perjuangan Hawis Maddupa soal rajungan di Indonesia
Almarhum pakar perikanan dan kelautan Associate Professor Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (FPIK IPB) University Dr rer.nat Hawis Madduppa, S.Pi, M.Si, yang lahir di Sulawesi Selatan 26 Maret 1979 itu wafat pada Selasa (10/5) 2022 di Jakarta.
Hingga wafatnya, selain sebagai ilmuwan IPB, almarhum Hawis Madduppa sejak 2014 juga mendapat amanah sebagai Direktur Eksekutif APRI.
Hirmen Sofyanto menyatakan mimpi almarhum Dr Hawis H Madduppa agar perikanan rajungan Madura, Jawa Timur mendapat sertifikasi ekolabel global MSC akan tetap hidup serta dilanjutkan.
"Mimpi beliau agar perikanan rajungan Madura mendapat sertifikasi ekolabel global MSC akan tetap hidup dan dilanjutkan bersama," katanya.
Baca juga: Dirjen PDSPKP KKP: Kampanye keberlanjutan Dr Hawis beri nilai tambah rajungan
Hirmen mengenal almarhum adalah sosok intelektual muda yang menginspirasi.
"Sebagai seorang intelektual, sosok Mas Hawis Madduppa adalah cerminan generasi yang kualitas keilmuannya tidak sekadar mumpuni, namun juga menginspirasi," katanya.
"Sosoknya yang memahami esensi gagasan teoritis dapat dengan mudah mengembangkan ide-ide rumit menjadi terstruktur nan sederhana," tambah Hirmen Sofyanto.
Sebelumnya, Ketua APRI Ir Kuncoro Catur Nugroho, MM menyatakan pihaknya sedang merencanakan pembuatan buku mengenai perjuangan almarhum Hawis Madduppa terhadap rajungan di Indonesia.
Baca juga: APRI-MSC-NFI berikan beasiswa pendidikan anak pakar IPB Dr Hawis Madduppa
"APRI akan membuat sebuah buku untuk mengenang jasa beliau, Pak Hawis Madduppa, yang begitu besar kontribusinya terhadap APRI dan juga pengelolaan perikanan rajungan di Indonesia," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"(Pembuatan buku itu) ide bagus, kita 'support'," kata Direktur Program MSC Indonesia, Hirmen Sofyanto kepada ANTARA di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
MSC adalah organisasi internasional nirlaba yang menetapkan standar berbasis sains yang diakui secara global untuk penangkapan ikan berkelanjutan dan penelusuran makanan laut.
Bersama APRI, MSC Indonesia sedang melakukan persiapan akhir untuk penilaian penuh perikanan rajungan di Madura, Jawa Timur bisa mendapatkan sertifikat ekolabel global MSC.
Baca juga: APRI berencana buat buku perjuangan Hawis Maddupa soal rajungan di Indonesia
Almarhum pakar perikanan dan kelautan Associate Professor Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (FPIK IPB) University Dr rer.nat Hawis Madduppa, S.Pi, M.Si, yang lahir di Sulawesi Selatan 26 Maret 1979 itu wafat pada Selasa (10/5) 2022 di Jakarta.
Hingga wafatnya, selain sebagai ilmuwan IPB, almarhum Hawis Madduppa sejak 2014 juga mendapat amanah sebagai Direktur Eksekutif APRI.
Hirmen Sofyanto menyatakan mimpi almarhum Dr Hawis H Madduppa agar perikanan rajungan Madura, Jawa Timur mendapat sertifikasi ekolabel global MSC akan tetap hidup serta dilanjutkan.
"Mimpi beliau agar perikanan rajungan Madura mendapat sertifikasi ekolabel global MSC akan tetap hidup dan dilanjutkan bersama," katanya.
Baca juga: Dirjen PDSPKP KKP: Kampanye keberlanjutan Dr Hawis beri nilai tambah rajungan
Hirmen mengenal almarhum adalah sosok intelektual muda yang menginspirasi.
"Sebagai seorang intelektual, sosok Mas Hawis Madduppa adalah cerminan generasi yang kualitas keilmuannya tidak sekadar mumpuni, namun juga menginspirasi," katanya.
"Sosoknya yang memahami esensi gagasan teoritis dapat dengan mudah mengembangkan ide-ide rumit menjadi terstruktur nan sederhana," tambah Hirmen Sofyanto.
Sebelumnya, Ketua APRI Ir Kuncoro Catur Nugroho, MM menyatakan pihaknya sedang merencanakan pembuatan buku mengenai perjuangan almarhum Hawis Madduppa terhadap rajungan di Indonesia.
Baca juga: APRI-MSC-NFI berikan beasiswa pendidikan anak pakar IPB Dr Hawis Madduppa
"APRI akan membuat sebuah buku untuk mengenang jasa beliau, Pak Hawis Madduppa, yang begitu besar kontribusinya terhadap APRI dan juga pengelolaan perikanan rajungan di Indonesia," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022