Bogor, (Antara Megapolitan) - Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor, Jawa Barat, merawat dan mengkaratina 14 orang utan yang dipulangkan dari Thailand, untuk memulihkan kondisinya sebelum di lepas liarkan di alam bebas.

"Kamis (12/11) sebanyak 14 ekor orang utan ini sampai di TSI, kita lakukan observasi dan karantina di pusat karantina hewan TSI," kata Direktur TSI Frans Manansang dalam acara pengumuman pemenang International Animal Photo Competition atau IAPC, di TSI Bogor, Sabtu.

Frans mengatakan, belasan orang utan hasil selundupan itu akan dikarantina di TSI Bogor selama satu bulan. Tim dokter hewan dari TSI akan merawat satwa primata tersebut agar benar-benar sehat sebelum dilepasliarkan.

Menurut Frans, pihaknya tidak bisa terlalu lama menampung dan mengkaratina satwa selundupan tersebut karena daya tampung di TSI juga sudah "over load" akibat kelahiran.

"Kita tidak bisa lama-lama, karena kondisi saat ini TSI sudah over load, dalam setahun ini kita sudah kelahiran banyak bayi orang utan," katanya.

Frans mengatakan, kondisi 14 orang utan tersebut dalam keadaan baik sejak awal sampai. Selama dikarantina, akan dilihat kondisi kesehatannya, untuk mencegah terjangkit penyakit dari manusia.

"Selama inikan mereka tinggal sama manusia, kita observasi dulu apakah ada penyakit yang diinfeksi dari manusia seperti TBC, diare, atau radang paru-paru," katanya.

Setelah dikarantina, lanjutnya, orang utan tersebut akan dilepasliarkan di wilayah Kalimatan di pusat konservasi orang utan untuk kembali ke habitatnya.

"Kita tidak tau pasti di mana dia akan dilepasliarkan, pemerintah yang akan melepaskannya. Yang pasti, kondisi saat ini banyak perburuan, kita khawatir satwa ini di alam bisa survive atau tidak," katanya.

Frans mengatakan, selama di masa karantina, 14 orang utan yang dipulangkan dari Thailand tersebut tidak boleh berinteraksi dulu dengan manusia, dan tidak bisa dikunjungi oleh para pengunjung TSI.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar menyebutkan proses karantina di instalasi karantina Taman Safari Indonesia-Bogor telah mendapat pengakuan internasional, oleh karena itu 14 orang utan yang dipulangkan dari Thailand dikarantina untuk dipastikan status kesehatannya. Tindakan rehabilitasi akan dilakukan untuk memulihkan, baik kesehatan maupun prilaku liarnya.

Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015