Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor Yuno Abeta Lahay mengungkapkan okupansi atau tingkat hunian hotel sebesar 100 persen pada liburan Natal dan Tahun Baru bakal meleset seiring dengn penetapan pemerintah tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 untuk akhir tahun 2021 dan awal 2022.  
 
Yuno di Kota Bogor, Jumat, mengatakan, PHRI Kota Bogor akan mengikuti kebijakan yang ditetapkan pemerintah pusat dan berharap pengawasan pada kegiatan masyarakat dan tempat wisata lain juga diperketat.  
 
"Jangan sampai, hotel dan restonya dibatasi, tetapi jalan-jalan tetap ramai, tempat-tempat lain penuh," kata Yuno di Kota Bogor, Jumat. 
 
Yuno menyampaikan sebenarnya pengusaha hotel dan restoran telah menyambut baik penurunan level PPKM menjelang libur natal dan tahun baru untuk menaikkan okupansi. 
 
"Inginnya, momen akhir tahun dipergunakan kami untuk menaikkan pendapatan untuk menutupi operasional kami yang terganggu dampak pandemi di awal tahun," kata Yun.
 
Pada pemberlakuan PPKM level 1, kata Yuno, okupansi hotel dan restoran di Kota Bogor sebenarnya mulai membaik. 
 
Kunjungan hotel telah mencapai 85 persen pada akhir pekan dan rata-rata hari kerja 80 persen. 
 
Menurut Yuno, pemesanan hotel yang biasa didominasi oleh rapat kementerian dan lembaga diharapkan lebih menggeliat oleh wisatawan yang berlibur. 
 
Para pengusaha hotel dan restoran Kota Bogor sebelum ada kebijakan memberlakukan kembali PPKM level 3 telah mulai bergairah menggeliatkan kembali bisnisnya. 
 
Hotel-hotel dan restoran mulai melakukan promomosi akhir tahun, berharap menaikkan kunjungan bisa mencapai 100 persen. 
 
"Jika benar-benar diberlakukan PPKM level 3 akan mustahil bisa maksimal," ujarnya. 

Baca juga: Pemesanan hotel jelang libur Natal dan tahun baru di Bogor masih sepi
Baca juga: Anggota PHRI Kota Bogor naik drastis dampak pelonggaran PPKM
Baca juga: 75 persen pekerja hotel di Kota Bogor kembali aktif usai dirumahkan
 

Pewarta: Linna Susanti

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021