Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyatakan pasien yang meninggal dunia akibat positif COVID-19 di daerah itu bertambah empat orang sehingga saat ini jumlah totalnya menjadi sebanyak 230 orang.

Berdasarkan data yang dipantau pada Dinas Kesehatan Karawang pada Rabu (6/1) ini juga disebutkan bahwa jumlah total kasus positif COVID-19 di Karawang kini mencapai 6.616 orang.

Baca juga: Depok dan Karawang berstatus siaga 1 karena sudah sebulan di zona merah
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Karawang bertambah lagi 121 jadi 6.508 orang

Dibandingkan dengan data sehari sebelumnya (5/1) 2021 yang mencapai 6.508 kasus, maka jumlah kumulatif kasus COVID-19 di Karawang bertambah 108 orang.

Rinciannya, sebanyak 230 orang di antaranya meninggal dunia, 232 orang isolasi mandiri dan 1.097 orang lainnya masih dirawat.

Selain itu, terdapat 5.057 orang yang sebelumnya terkonfirmasi positif COVID-19, kini dinyatakan sembuh.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Karawang Fitra Hergyana mengingatkan agar masyarakat tetap patuh melaksanakan protokol kesehatan dengan cara memakai masker saat aktivitas di luar rumah, menghindari kerumunan dan membiasakan cuci tangan pakai sabun.

Baca juga: Warga Karawang yang meninggal akibat COVID-19 sudah capai 200 orang

Menurut dia, Pemkab Karawang telah menyiapkan 956 tenaga medis yang nantinya akan bertugas melakukan pemberian vaksin.

Sebanyak 956 orang yang disiapkan itu terdiri atas 526 orang bidan, 112 perawat dan 318 dokter.

Ia menjelaskan bahwa sebanyak 9.240 tenaga kesehatan akan menerima vaksin COVID-19 pada tahap pertama.

"Sasaran utama vaksin COVID-19 ini adalah tenaga kesehatan, karena merupakan benteng penanganan COVID-19," demikian Fitra Hergyana.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021