Kabupaten Bogor (ANTARA) - Bupati Bogor Rudy Susmanto mengemukakan Program Serbuan Teritorial TNI Tahun Anggaran 2025 yang dilaksanakan di Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memberi manfaat nyata bagi masyarakat setempat.
"Atas nama pemerintah daerah saya berterima kasih kepada Pusat Teritorial Angkatan Darat yang telah melaksanakan program di Kabupaten Bogor, khususnya di Desa Bojongkoneng," kata Rudy usai menghadiri penutupanProgram Serbuan Teritorial TNI di Bogor, Rabu.
Menurutnya, program yang meliputi rehabilitasi rumah tidak layak huni, pembangunan sumur bor, perbaikan jalan, masjid, hingga layanan kesehatan gratis tersebut telah langsung dirasakan manfaatnya oleh warga.
Hal ini sekaligus menegaskan peran TNI dalam mendukung percepatan pembangunan daerah.
Baca juga: TNI rampungkan Program Serbuan Teritorial 2025 dekat kediaman Prabowo
Rudy menjelaskan Pemkab Bogor sejak awal sudah bersinergi dengan TNI melalui berbagai program, termasuk Serbuan Teritorial, karya bakti TNI, dan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
"Kolaborasi ini membuktikan komitmen bersama untuk kesejahteraan rakyat," ujarnya.
Bupati menambahkan kolaborasi lintas lembaga tersebut bukan hanya mempercepat pembangunan, tetapi juga memperluas jangkauan manfaat hingga ke desa-desa. Ia berharap pola sinergi serupa terus diperkuat pada masa mendatang.
Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad) Letnan Jenderal TNI Mochamad Syafei Kasno mengatakan kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 TNI yang berfokus pada pengabdian kepada masyarakat sekaligus memperkokoh kemanunggalan TNI dan rakyat.
Baca juga: Kodim 509/Bekasi lakukan kegiatan serbuan teritoria bersihkan saluran air
"Serbuan teritorial ini bertujuan agar tercipta kemandunggalan TNI dan rakyat. Program ini merupakan instruksi Panglima TNI agar prajurit hadir langsung bersentuhan dengan masyarakat," kata Syafei saat menutup kegiatan.
Program yang berlangsung selama 30 hari tersebut meliputi pembangunan dan perbaikan infrastruktur di wilayah Bojongkoneng, yakni membangun enam titik sumur bor, merehabilitasi enam unit rumah tidak layak huni, tiga unit MCK, dan memperbaiki masjid Jami Nurul Iman.
Selain itu, prajurit TNI juga melakukan rehabilitasi sekolah dasar dan pengecoran jalan desa guna memperlancar akses warga. Jalan yang semula licin saat musim hujan kini dapat digunakan lebih aman untuk mobilitas masyarakat.
Kegiatan serbuan teritorial juga mencakup pelayanan nonfisik berupa sunatan massal, pemeriksaan katarak, pengobatan gratis, serta pembagian sembako.
Warga mendapatkan penyuluhan mengenai bahaya narkoba, judi daring, pinjaman daring, kamtibmas, pencegahan stunting, hingga rekrutmen TNI.
